Efektivitas pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar biologi materi pokok sistem pencernaan pada manusia Kelas VIII di MTS N Susukan Kabupaten Semarang
Insiyah, Atik (2009) Efektivitas pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan hasil belajar biologi materi pokok sistem pencernaan pada manusia Kelas VIII di MTS N Susukan Kabupaten Semarang. Undergraduate (S1) thesis, IAIN WALISONGO.
3104264_fullpdf.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pembelajaran biologi melalui pembelajaran kontekstual pada materi pokok sistem pencernaan pada manusia di kelas VIII MTs N Susukan Semarang. 2) Efektivitas pembelajaran kontekstual terhadap peningkatan hasil belajar biologi.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Subjek penelitian ini dipilih dengan menggunakan cluster random sampling dengan cara mengacak seluruh peserta, sebagai langkah pemilihan sampel, peneliti mengacak kelas peserta dan memilih secara acak 2 (dua) kelas, yaitu sebanyak 72 peserta didik dan selanjutnya seluruh peserta dari kelas terpilih tersebut dijadikan sebagai sampel kelas eksperimen (VIIIA) dan kontrol (VIIIC). Pengumpulan data menggunakan instrumen tes untuk memperoleh data tentang hasil belajar. Instrumen tes sebelum digunakan untuk mendapatkan data yang objektif terlebih dahulu dilakukan uji coba untuk pengujian validitas, reliabilitas, daya beda, dan tingkat kesukaran. Dan menggunakan metode dokumentasi yang datanya diperoleh secara langsung dari guru berupa data nama siswa yang termasuk populasi dan sampel penelitian
Data penelitian yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik. Pengujian hipotesis menggunakan analisis uji t pihak kanan. Pengujian hipotesis penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran kontekstual lebih efektif untuk meningkatkan hasil belajar dengan ditunjukkan nya kenaikan rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen pre test adalah 64,89 dan post test adalah 77,86 sedangkan kelompok kontrol pre test adalah 62,44 dan post test adalah 68,19. Berdasarkan uji perbedaan rata-rata yaitu pihak kanan diperoleh = 4,273 dan = 1,67 karena > berarti Ho ditolak, terlihat bahwa hasil belajar kedua kelompok tersebut berbeda secara signifikan/nyata. Maka dapat dikatakan bahwa pembelajaran kontekstual lebih efektif daripada pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar biologi.
Berdasarkan hasil ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi para sivitas akademika, para mahasiswa, para tenaga pengajar mata kuliah jurusan dan program studi di Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang terutama dalam memberikan dorongan kepada mahasiswa agar senantiasa meningkatkan motivasi berprestasi secara lebih memadai.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pembelajaran konstektual; MTs; biologi; sistem pencernaan |
Subjects: | 300 Social sciences > 370 Education > 373 Secondary education 500 Natural sciences and mathematics > 570 Biology > 574 [Unassigned -- Dahulu Biology-Edisi 20] |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Tadris > 84205 - Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Chusnul Adib Achmad |
Date Deposited: | 01 Oct 2020 02:23 |
Last Modified: | 24 May 2021 06:05 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/11594 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year