Pentingnya bank mengelola likuiditas secara baik, terutama ditujukan untuk memperkecil risiko likuiditas yang disebabkan oleh adanya kekurangan dana dalam memenuhi kewajibannya. Bank BTN Syariah senantiasa fokus kepada bisnis utamanya, sebagai bank tabungan pilihan masyarakat yang unggul dalam pembiayaan perumahan. KPR IB merupakan jenis pembiayaan jangka panjang. Selain itu, bank juga mempunyai kewajiban-kewajiban yang tidak terduga. Seperti permintaan pembiayaan KPR IB oleh calon debitur yang sehat, penarikan tabungan, penarikan deposito yang belum jatuh tempo, dan lain-lain. Oleh karena itu, manajemen likuiditas sangat diperlukan ketika sebagian besar portofolio kredit terdiri dari pembiyaan jangka panjang dan konsentrasi kredit yang sangat tinggi.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Adakah pengaruh implementasi manajemen likuiditas terhadap sikap nasabah Bank BTN Kantor Cabang Syariah Semarang? (2) Seberapa besar pengaruh implementasi manajemen likuiditas terhadap sikap nasabah Bank BTN Kantor Cabang Syariah Semarang? Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menguji secara empiris pengaruh implementasi manajemen likuiditas terhadap sikap nasabah Bank BTN Kantor Cabang Syariah Semarang. (2) Untuk mengetahui besarnya pengaruh implementasi manajemen likuiditas terhadap sikap nasabah Bank BTN Kantor Cabang Syariah Semarang.
Jenis penelitian ini termasuk penelitian lapangan, karena data-data yang diperoleh dari hasil pengamatan langsung dari nasabah Bank BTN Kantor Cabang Syariah Semarang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi dan penyebaran kuesioner. Penentuan banyak sampel sebanyak 98 responden, hal ini berdasarkan rumus Slovin. Data yang terkumpul dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier sederhana dan uji T, yang terdiri dari satu variabel dependen dan independen.
Dalam melakukan pengujian hipotesis, pelaksanaan langkahnya adalah melakukan Uji T. Berdasarkan Uji T pada variabel manajemen likuiditas nilai t hitung adalah 3,419 dengan nilai t tabel adalah 1,984 yang lebih kecil dibandingkan dengan t hitung. Hal ini merupakan bukti terjadinya penerimaan Ha. Artinya, implementasi manajemen likuiditas berpengaruh signifikan terhadap sikap nasabah Bank BTN Kantor Cabang Syariah Semarang. Dari hasil Analisis determinasi (R2), variabel manajemen likuiditas memberikan pengaruh sebesar 10,9% terhadap variabel sikap nasabah sedangkan sisanya 89,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak disebutkan dalam penelitian ini.