Kajian etnobiologi hewan dan tumbuhan pada pernikahan adat Jawa di Kabupaten Kendal Jawa Tengah
Nabila, Riza Eka (2021) Kajian etnobiologi hewan dan tumbuhan pada pernikahan adat Jawa di Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1708016022_Riza Eka Nabila_Lengkap Tugas Akhir - Riza Eka Nabila.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Pernikahan adat jawa di Kabupaten Kendal adalah hal yang sangat menarik untuk dikaji secara etnobiogi dimana prosesi pernikahan adat jawa di Kabupaten Kendal menggunakan berbagai hewan dan tumbuhan dalam pelaksanaan prosesi adat yang dilakukan. Setiap hewan dan tumbuhan yang digunakan memiliki simbol dan makna tertentu yang dewasa ini semakin dilupakan oleh masyarkat kabupaten Kendal. Penelitian ini bertujuan mengetahui rangkaian ritual, mengetahui hewan dan tumbuhan yang digunakan dan mengetahui makna penggunaan hewan dan tumbuhan pada ritual pernikahan Adat Jawa Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode observasi dan wawancara semi terstruktur. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2021 di Kabupaten Kendal. Hasil penelitian menunjukan bahwa ritual pernikahan adat Jawa di Kabupaten Kendal terdiri dari beberapa prosesi yaitu; Ketuk pintu/Nembung, lamaran/bundelan, pemasangan tarub, tuwuhan dan bleketepe, siraman, srah-srahan, akad dan panggih/temu. Pernikahan adat Jawa di Kabupaten Kendal menggunakan 19 jenis tanaman dan 3 jenis hewan. 19 jenis tanaman tersebut yaitu; kelapa (Cocos nucifera Linn.), melati (Jasminum sambac Ait.), pisang raja temen (Musa paradisiaca Linn.), tebu wulung (Saccharum officinarum), mawar putih (Rosa alba L.), mawar merah (Rosa hibrida L), kanthil (Magnolia alba D.C.), kenanga (Cananga odorata Lam.), sirih (Piper betle), pandan (Pandanus tectorius), ketan (Oryza sativa glutinosa), padi (Oryza sativa), tolo (Vigna Unguculata), kunyit (Curcuma domestica Val.), jahe (Zingiber officinale L.), lengkuas (Alpinia galanga), kencur (Kaempferia galanga Linn.), kelapa gading (Cocos nucifera) dan alang-alang (Imperata cylindrica). Hewan yang digunakan yaitu ayam (Gallus gallus), kambing (Capra sp.) dan sapi (Bos sp). Masing-masing hewan yang digunakan memiliki makna, yaitu perlambang dari tolak bala untuk kelancaran acara dan mengandung doa untuk kelangsungan rumah tangga pengantin.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Etnobiologi; Hewan; Tumbuhan; Pernikahan adat Jawa; Kabupaten Kendal |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 570 Biology |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > 46201 - Biologi |
Depositing User: | Hartono Hartono |
Date Deposited: | 09 Oct 2021 02:14 |
Last Modified: | 09 Oct 2021 02:14 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13444 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year