Political strategy generasi millenial: studi Dian Alfat Muchammad dalam pemilu legislatif 2019
Alfayn, Mukhammad Akhmad Najich (2021) Political strategy generasi millenial: studi Dian Alfat Muchammad dalam pemilu legislatif 2019. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1706016038_Mukhammad_Akhmad_Najich_Alfayn.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Kampanye politik memiliki strategi-setrategi politik yang digunakan dalam kontestasi pemilu. Setrategi politik dipahami sebagai strategi yang digunakan untuk memperoleh kekuasaan dan pengaruh sebanyak mungkin dengan cara memperoleh hasil yang baik dalam pemilu, agar dapat mendorong kebijakan-kebijakan yang dapat mengarah kepada perubahan masyarakat. Target Image diharapkan dapat terpengaruhi dengan citra yang diinginkan terkait dengan pilihan tema, gaya, cara konfrontasi dan tawaran sumber daya manusia. Penelitian ini mengkaji tentang setrategi politik yang digunakan Dian Alfat Muchammad. Dengan menjelaskan konsep strategi politik pada personal branding tulisan ini menyimpulkan bahwa keberhasilan dari suatu kampanye politik memerlukan adanya perencanaan dan pembentukan tim yang cukup untuk memaksimalkan setrategi tersebut. Dalam penelitian ini penulis mengkaji strategi kampanye Dian Alfat Muchammad dengan sudut pandang teori Peter Scroder. Dalam 10 misi Peter Scroder, Setrategi yang diterapkan oleh Dian Alfat Muchammad masih kurang sempurna karena tidak dilakukan dengan analisis SWOT. Akan tetapi dalam misi yang lain seperti pembentukan TPTD (Tim Pemenangan Tingkat Desa) membuat Dian Alfat Muchammad berhasil memenangkan pemilu legislatif 2019.
ABSTRACT:
Political campaigns have political strategies used in election contestation. Political strategy is understood as a strategy used to gain as much power and influence as possible by obtaining good results in elections, in order to encourage policies that can lead to societal change. Target Image is expected to be influenced by the desired image related to themes, styles, ways of confrontation and human resource offerings. This study examines the political strategy used by Dian Alfat Muchammad. By explaining the concept of political strategy in personal branding, it is concluded that the success of a political campaign requires planning and the formation of a sufficient team to maximize the strategy. In this study, the writer examines Dian Alfat Muchammad's campaign strategy from the point of view of Peter Scroder's theory. In Peter Scroder's 10 missions, the strategy applied by Dian Alfat Muchammad is still not perfect because it is not carried out with a SWOT analysis. However, in other missions such as the formation of the TPTD, Dian Alfat Muchammad managed to win the 2019 legislative election.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Political strategy; Strategi politik; Kanpanye; Generasi millenial; Pemilu legislatif; Pemilihan umum |
Subjects: | 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 17 Nov 2021 06:35 |
Last Modified: | 17 Nov 2021 06:35 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/13735 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year