Nilai-nilai aqidah dalam ajaran kejawen aliran kejawen tali jiwo Surakarta
Murdianto, M Arfani (2021) Nilai-nilai aqidah dalam ajaran kejawen aliran kejawen tali jiwo Surakarta. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1604016061_Muhamad Arfani Murdianto_Full_Skripsi - Arfani Murdianto.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (814kB)
Abstract
Kejawen adalah sebuah kepercayaan turun menurun dalam masyarakat idonesia, terutama masyarakat tradisional di Pulau Jawa. Praktek keagamaan yang dilaksanakan hanyalah menjadi seremonial belaka. Disamping itu kejawen juga banyak dikaitkan dengan mistisisme. Walaupun tidak semua persepsi tersebut benar, namun pada dasarnya dunia kejawen tak bisa terlepas dari kata “mistis” yang asalnya dari bahasa Yunani yaitu “mytikos” yang berarti rahasia, tersembunyi, gelap ataupun terselubung dalam kekelaman.
Pokok permasalahan yang akan dibahas pada pnelitian ini adalah 1) bagaimanakah nilai-nilai aqidah yang terdapat dalam konsep papat kiblat lima pancer di dalam Aliran Kejawen Tali Jiwo di Surakarta? Dan 2) bagaimanakah implementasinya dalam suronan di Aliran Kejawen Tali Jiwo di Surakarta?. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif lebih memfokuskan pada aspek prosesnya dibandingkan dengan hasilnya, dan penelitian kualitatif mempunyai medan yang alami selaku sumber data langsung jadi sifatnya deskriptif naturalistic ataupun grounded research.
Adapun hasil dari penelitian ini adalah 1) nilai-nilai aqidah yang terdapat dalam konsep papat kiblat lima pancer di dalam Aliran Kejawen Tali Jiwo di Surakarta adalah bagaimana menentukan arah yang akan dijalani selama hidup dunia, karena pada intinya kiblat manusia hanya satu yaitu kepada Allah SWT. Dimana pancer atau pusat dari kehidupan adalah diri manusia itu sendiri, sehingga saat manusia sudah menemukan arah yang benar/ kiblat yang benar maka ketentraman hidup akan diperoleh, dan 2) implementasi nilai-nilai aqidah yang terdapat dalam acara suronan di Aliran Kejawen Tali Jiwo di Surakarta bahwa dalam persepsi islam bulan Muharram adalah bulan yang berlimpah berkah sebab banyak kejadian penting yang terjadi sehingga pada bulan manusia melakukan intropeksi diri, serta mendekatkan diri pada Allah. Dapat mengenal serta mengetahui apa yang sudah dilakukan, apa yang sedang dilakukan serta apa yang akan dilakukan, sehingga dapat menyatu denga napa yang dikehendaki oleh Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kejawen; Aqidah, Suro; Papat Kiblat Kalima Pancer |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah > 297.38 Rites, prayer |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76237 - Aqidah Filsafat Islam |
Depositing User: | Wati Rimayanti |
Date Deposited: | 07 Dec 2021 04:14 |
Last Modified: | 07 Dec 2021 04:14 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/14220 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year