Dengan adanya meningkatkan jumlah anggota di KSPPS Tamzis Bina Utama, sangat diperlukan strategi marketing. Begitu dengan KSPPS Tamzis Bina Utama Wonosobo KC Batur sangat mementingkan strategi marketing bertujuan untuk meningkatkan jumlah anggota dengan setiap produknya, khususnya di produk Simpanan Mudah (Mudharabah Ibadah). Produk Simpanan Mudah (Mudharabah Ibadah) merupakan salah satu produk penghimpun dana. Simpanan Mudah (Mudharabah Ibadah) ini menggunakan akad ijarah wal qard. Sedangkan penarikanya hanya bisa dilakukan pada menunaikan ibadah haji/umroh dengan kesepakatan yang sudah ditentukan. Metode ini menggunakan pada penelitian ini merupakan jenis penelitian yang terjun langsung ke lapangan atau menggunakan metode kualitatif. Selain itu penulis menggunakan metode pengumpulan data, observasi, wawancara, dengan pegawai KSPPS Tamzis Bina Utama Wonosobo KC Batur dan menggunakan dokumen yang masih berkaitan dengan penelitian ini. Hasil dari penelitian ini bisa diketahui bahwasanya strategi pemasaran dalam meningkatkan jumlah anggota pada produk Simpanan Mudah (Mudharabah Ibadah) di KSPPS Tamzis Bina Utama Wonosobo KC Batur menggunakan ketentuan dalam pemasaran yang terdiri dari produk, harga, tempat dan promosi atau sering disebut dengan 4P. Kendala-kendala yang dihadapi KSPPS Tamzis Bina Utama Wonosobo KC Batur yaitu promosi dan sinyal yang kurang maksimal dan masyarakat yang kurang mengenal KSPPS Tamzis Bina Utama Wonosobo KC Batur sehingga masyarakat kurang tertarik menabung di KSPPS Tamzis Bina Utama Wonosobo KC Batur.