Pembelajaran karakter di perguruan tinggi belakangan ini telah menjadi perhatian penting dari para pengamat dan pakar pendidikan di Indonesia.Perbedaan mahasiswa Bimbingan dan Penyuluhan Islam yang belum mengikuti kegiatan Himpunan Mahasiswa Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam adalah adanya ketimpangan ilmu karena tidak pernah diajarkan praktek dimasyarakat sehingga tidak bisa menjawab problem yang ada. Hal tersebut menarik minat peneliti untuk melakukan penelitian tentang 1) Bagaimana pengembangan skill mahasiswa Bimbingan dan Penyuluhan Islam UIN Walisong Semarang. 2) Bagaimana analisis implementasi materi dan metode Bimbingan Konseling dalam kegiatan pengebangan skill mahasiswa di Himpunan Mahasiswa Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif.Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian lapangan (field research) yaitu memaparkan dan menggambarkan keadaan serta fenomena yang lebih jelas mengenai situasi yang terjadi dilapangan.Dalam pengumpulan data penulis menggunakan beberapa teknik, yaitu: wawancara, observasi dan dokumentasi. Wawancara adalah suatu kegiatan pengumpulan data yang dilakukan peneliti dengan cara menanyakan secara langsung pada sumber observasi. observasi dilakukan terhadap sejumlah peristiwa dan objek yang terkait dengan aktivitas HMJ BPI dalam mengembangkan skill para mahasiswa Bimbingan dan Penyuluhan Islam.

Dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa Pentingnya penguasaan soft skills dan hard skills dibuktikan dengan penetapan pendidikan kecakapan hidup (life skills) dalam pelayanan konsep soft skills dan hard skills memiliki kesamaan dengan konsep pendidikan kecakapan hidup. Departemen pendidikan nasional membagi life skills (kecakapan hidup) menjadi empat jenis yaitu: (a) Kecakapan personal (personal skills) yang mecakup kecakapan mengenal diri (self awareness) dan kecakapan berfikir rasional (thinking skills). (b) Kecakapan sosial (social skills). (c) Kecakapan akademik (academic skills). (d) Kecakapan vokasional (vocasional skils).

Adapun kegiatan pengembangan skill mahasiswa di Himpunan Mahasiswa Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam Arti penting bimbingan konseling bagi pengembangan skill sangatlah berperan penting dalam tercapainya pengembangan hardskill.Salah satu cara melihat

7

kualitas suatu pelatihan yang diberikan HMJ BPI adalah keberhasilan program pelatihan dalam mengubah perilaku peserta pelatihan. Perubahan perilaku ini sangat dimungkin apabila peserta pelatihan bisa mengikuti proses pelatihan dengan optimal dan mampu memahami isimateri pelatihan yang disampaikan