Implementasi zakat produktif perspektif KH M.A Sahal Mahfudh: studi kasus di NU CARE lAZISNU kabupaten Pati
Hammam, Zaeni Ibnu (2021) Implementasi zakat produktif perspektif KH M.A Sahal Mahfudh: studi kasus di NU CARE lAZISNU kabupaten Pati. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1702036090_Zaeni Ibnu Hamam_Full Skripsi - zaeni official.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Pada umumnya zakat ditunaikan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan bersifat konsumtif. Namun jika ditinjau kembali hal ini kurang membantu perekonomian mustahik untuk jangka panjang, oleh karena itu munculah istilah zakat produktif. Zakat produktif merupakan harta atau dana zakat yang diberikan kepada para penerima zakat (mustahik), tidak dihabiskan (konsumtif), melainkan dikembangkan dan digunakan untuk membantu usaha mereka, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup secara terus menerus. Salah satu lembaga filantropi yang mngelola zakat, infaq, dan sedekah adalah NU CARE LAZISNU Kabupaten Pati yang pengelolaanya tidak hanya disalurkan secara konsumtif saja melainkan juga pemberdayaan perekonomian produktif di sisi lain juga terdapat ulama di Kabupaten Pati pada masanya beliau K.H M.A Sahal Mahfudh menjadi pelopor akan adanya zakat besifat produktif di Kabupaten Pati.
Dalam hal ini Ada dua rumusan masalah yang diajukan: Pertama, Bagaimna implementasi zakat produktif di NU CARE LAZISNU Kabupaten Pati?. Kedua, Bagaimana pandangan K.H M.A Sahal Mahfudh terhadap implementasi di NU CARE LAZISNU KabupatenPati.
Jenis penelitian yang penyusun gunakan adalah penggabungan antara penelitian lapangan (Field Reseach) dengan menggunakan metode yang bersifat deskriptif kualitatif dan penelitian kepustakaan (library research) sebagai data sekunder yang bersumber dari bahan Pustaka, dengan demikian data primernya menggunakan data yang digali di lapangan.
Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa, pertama, Implementasi zakat produktif di NU CARE LAZISNU Kab. Pati dalam melakukan zakat secara produktif yaiu dengan membuat program bernama Warnusa merupakan sebuah zakat yang diberikan untuk 8 asnaf khususnya untuk fakir dan miskin yakni dalam bentuk bantuan secara cuma-cuma berupa barang maupun modal usaha untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dan juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin akan tetapi ada beberapa tahapan-tahapan maupun syarat-syarat yang dilakukakan NU CARE LAZISNU Kabupaten Pati dalam mentukan mustahiq untuk mendapat dana zakat produktif dan dalam pendistribusian dana zakat produktif masih tetap melakukakn evaluasi dan monitori terhadap penerima zakat produkti. kedua Implementasi zakat produktif yang ada di NU CARE LAZISNU Kabupaten Pati sudah sesuai dengan pandangan K.H M.A Sahal Mahfudh di mana dalam menyalurkan zakat bukan hanya bersifat konsumtif akan tetapi dengan produktif juga. Dan ketika zakat sudah diterima mustahiq dalam bentuk barang maupun modal Lazsinu pati masih tetap melakukan evaluasi dan monitoring secara berkala kepada penerima zakat produktif
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Zakat; Zakat konsumtif dan produktif; KH M.A Sahal Mahfudh; NU CARE LAZISNU Kabupaten Pati |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.54 Zakat (Wakaf, Hibah, Infak, Sedekah, dll.) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > 60202 - Ekonomi Syariah (Ekonomi Islam) (S1) |
Depositing User: | Wati Rimayanti |
Date Deposited: | 10 Jan 2022 07:48 |
Last Modified: | 10 Jan 2022 07:48 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15028 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year