Usaha mikro makarti merupakan salah satu pembudidayaan jamur tiram. Permasalahan yang di hadapi oleh usaha jamur miliknya adalah perkembangan usaha masih bisa di katakan lambat, kekurangan modal dan jumplah masih berubah. Sehingga membuat hal ini untuk mengendalikan resiko produksi, sebab itu maka diperlukan manajemen dalam mengatur proses produksi budidaya jamur tiram sampai olahan jamur tiram sehingga bisa meminimalisir rasiko produksi dan bisa mengatur biaya produksi sehingga usaha bisa berkembang lebih baik kedepanya.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan. Didalam penulisan dan pengumpulan data penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan dalam analisisnya menggunakan metode analisis data deduktif yaitu untuk mengetahui situasi dan kodisi di lapangan