Tujuan pada penelitian ini ialah untuk mengetahui serta menguji hubungan empirik mengenai efikasi diri dengan resiliensi siswa korban bullying di SMA Negeri Semarang. Metode penelitian menggunakan skala psikologi yaitu skala efikasi diri (aspek-aspek pada teori Bandura) dan skala resiliensi (aspek-aspek pada teori Grotberg). pengumpulan data menggunakan angket bullying untuk menscreening siswa korban bullying. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 110 siswa korban bullying. Metode analisis data pada penelitian ini yang ialah menggunakan metode kuantitatif dengan korelasi product moment. Hasil pada penelitian ini yaitu bahwasanya terdapat hubungan yang signifikan atau positif antara efikasi diri dengan resiliensi siswa korban bullying di SMA Negeri Kota Semarang. Berdasarkan hasil uji korelasi koefiensi pada perhitungan korelasi product moment mendapatkan hasil ialah nilai Sig 0.000 ≤ 0.01 maka Ha diterima dan Ho ditolak, sedangkan hasil perhitungan korelasi antara variabel X (Efikasi Diri) dan Y (Resiliensi Siswa Korban Bullying) dapat diketahui bahwa rxy = 0.970 termasuk dalam kategori sangat tinggi atau sangat kuat