Memiliki tubuh ideal merupakan impian bagi setiap perempuan. Bukan hanya pada kalangan dewasa, namun kalangan remaja juga menjadikan bentuk tubuh menjadi
perhatian yang penting bagi mereka. Rasa tidak percaya diri muncul karena adanya ketidaksesuaian antara gambaran ideal dengan persepsi terhadap diri yang menimbulkan body image negatif pada seorang individu yang akan mempengaruhi
individu untuk melakukan perilaku diet. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris untuk memperoleh atau mengetahui gambaran mengenai hubungan antara body image dengan kecenderungan perilaku diet pada mahasiswi. Metode
yang digunakan adalah kuantitatif dengan menggunakan skala body image dan skala perilaku diet. Dengan teknik analisis data korelasi pearson product moment. Data diolah menggunakan program SPSS 22 for windows. Penelitian dilakukan di
Fakultas Psikologi UIN Walisongo Semarang pada semua mahasiswi angkatan 2018 dengan metode pengambilan sampel populasi. Sampel penelitian berjumlah 119 subjek. Dalam penelitian ini diketahui koefisien korelasi body image dengan kecenderungan perilaku diet pada mahasiswi diperoleh nilai rxy= 0,756 dengan taraf signifikansi p = 0,000 dimana p < 0,05. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan positif body image dengan kecenderungan perilaku diet pada mahasiswi dan membuktikan bahwa hipotesis penelitian ini diterima.