Implementasi akad Qardhul Hasan Bina Mitra Mandiri: dalam perspektif dakwah study kasus di BAZNAS Kota Semarang

Amiroh, Siti Kurnia (2020) Implementasi akad Qardhul Hasan Bina Mitra Mandiri: dalam perspektif dakwah study kasus di BAZNAS Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1601036025_SITI_KURNIA_AMIROH] Text (SKRIPSI_1601036025_SITI_KURNIA_AMIROH)
1601036025-Siti Kurnia Amiroh-Full Skripsi - Siti Kurnia.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Nama: Siti Kurnia Amiroh, NIM 1601036025. Dalam Islam terdapat konsep persaudaraan, di mana di dalam melakukan aktivitas pasti membutuhkan bantuan orang lain. Salah satu bentuk dakwah yaitu tolong menolong dalam mensejahterakan masyarakat. BAZNAS Kota Semarang dalam rangka mensejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Semarang menjalankan akad qardhul hasan. Qardhul hasan adalah pinjaman kebajikan untuk masyarakat ekonomi lemah dengan bantuan modal usaha tanpa bunga. Pinjaman ini bertujuan untuk membantu seseorang tanpa mengambil keuntungan. Pinjaman modal sangat dibutuhkan bagi pelaku usaha kecil, hal ini sangat membantu dalam meningkatkan usahanya untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sebagai bentuk dakwah pembiayaan qardhul hasan yang dipakai BAZNAS Kota Semarang ini tentu memberikan pengaruh dalam hal peningkatan perekonomian masyarakat, hingga akhirnya membuat pendapatan mereka bertambah. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Implementasi Akad Qardhul Hasan Bina Mitra Mandiri (Dalam Perspektif Dakwah Study Kasus Di BAZNAS Kota Semarang)”.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi akad qardhul hasan bina mitra mandiri di BAZNAS Kota Semarang serta untuk mengetahui perspektif dakwah akad qardhul hasan bina mitra mandiri di BAZNAS Kota Semarang.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatatif guna memperoleh pengetahuan secara luas dan mendalam tentang implemtasi akad qardhul hasan yang digunakan BAZNAS Kota Semarang. Serta menggunakan teknik analisis kualitatif melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan, sebagai dasar penulisan bersifat diskriptif analisis. Dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, mengumpulkan dokumen dan triangulasi sumber. Sumber data dalam penelitian ini ada dua yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil observasi atau pengamatan langsung, wawancara serta dokumen-dokumen. Data sekunder diperoleh dari studi kepustakaan, dan literatur-literatur mengenai akad qardhul hasan.
Hasil dari penelitian ini adalah 1) Implementasi akad qardhul hasan Bina Mitra Mandiri (BMM) di BAZNAS Kota Semarang hanya ditujukan untuk masyarkat Kota Semarang. Dalam praktiknya qardhul hasan di Bina Mitra Mandiri BAZNAS Kota Semarang melakukan pinjaman dengan kesepakatan kerelaan kedua belah pihak, dengan mengajukan peminjaman di BAZNAS Kota Semarang berupa fotokopi Kartu Tanda Penduduk, Kartu Keluarga warga Kota Semarang, melampirkan surat permohonan bantuan modal usaha yang ditujukan kepada Ketua BAZNAS Kota Semarang dan melampirkan surat keterangan dari lurah setempat. Dana perputaran qardhul hasan berasal dari dana infak yang terkumpul di BAZNAS Kota Semarang. Pinjaman dengan qardhul hasan tidak ada biaya administrasi, tidak ada bunga dan tindak ada jaminan. Tetapi ada sebagian peminjam yang disarankan untuk berinfak setelah pelunasan pinjaman terselesaikan. Walau ada pemberian infak setelah pelunasan pinjaman yang mana ini melatih peminjam untuk berbagi dengan sesama yang nanti dana infak diputar untuk pembiayaan qardhul hasan orang lain. Diharapkan dengan adanya program Bina Mitra Mandiri ini masyarakat lebih mandiri serta dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Kemudahan yang ditawarkan BAZNAS Kota Semarang dalam melakukan pinjaman. 2) Sedangkan perspektif dakwah akad qardhul hasan Bina Mitra Mandiri (BMM) di BAZNAS Kota Semarang. BAZNAS Kota Semarang memberikan bantuan modal usaha bagi pedagang kecil, mikro, menengah untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat untuk melakukan pengembangan usaha yang produktif. Dana yang diberikan BAZNAS Kota Semarang ini dipinjamkan bukan dithasyarufkan, dalam hal ini agar masyarakat dilatih bukan konsumtif tapi produktif diberi tanggungjawab untuk mengembalikan dana tersebut setelah batas waktu yang sudah disepakati. Dan apabila ada peminjam yang benar-benar tidak dapat membayar pihak BAZNAS Kota Semarang menghibahkan dana tersebut hal ini merupakan bagian dari dakwah melalui kegiatan ekonomi untuk mensejahterakan masyarakat.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Implemetasi; Qardhul Hasan; Dakwah; BAZNAS Kota Semarang
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice > 297.54 Zakat (Wakaf, Hibah, Infak, Sedekah, dll.)
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD)
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 07 Apr 2022 04:22
Last Modified: 07 Apr 2022 04:22
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/15400

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics