Permasalahan yang menjadi kajian peneliti, yaitu: (1) Bagaimana hasil belajar kognitif akidah siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013? (2) Bagaimana akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013? (3) Sejauh mana hubungan antara hasil belajar kognitif akidah dengan akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013 ?
Penelitian ini bertujuan: (1) Untuk menjelaskan hasil belajar kognitif akidah siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013.(2) Untuk menjelaskan akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013 . (3) Untuk menjelaskan sejauh mana hubungan antara hasil belajar kognitif akidah dengan akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini menggunakan metode observasi, dokumentasi, angket/kuisioner, tes dengan teknik korelasional serta analisis regresi.
Pengujian hipotesis penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil belajar kognitif aqidah siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang dapat dikategorikan “lebih dari cukup”. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata sebesar 73,48 yaitu terletak antara interval (70-79). (2) Akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang dapat dikategorikan “baik”. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata sebesar 102,89 yaitu terletak antara interval (96-106). (3) hasil belajar kognitif aqidah mempunyai korelasi positif terhadap akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013 sebesar 28,4%, sedangkan sisanya sebesar 71,6% dipengaruhi oleh variabel atau faktor-faktor lain yang belum diteliti oleh penulis. Hal ini terbukti dari hasil perhitungan korelasi product moment dengan teknik analisis regresi sederhana diperoleh rxy = 0,533 kemudian dikonsultasikan pada rtabel dengan N= 27 pada taraf signifikansi 5% diperoleh nilai rt = 0,381 dan pada taraf signifikansi 1% diperoleh nilai rt = 0, 487. Maka diketahui nilai rxy sebesar 0,533 lebih besar daripada rtabel,baik pada taraf signifikansi 5% maupun 1%. Kemudian dianalisa menggunakan analisis regresi satu prediktor diperoleh hasil regresi (Fregresi) sebesar 9,911. Selanjutnya hasil yang diperoleh dikonsultasikan dengan Ftabel, baik pada taraf kepercayaan 95% Ft (0,05 = 4,24) maupun 99% Ft (0,01 = 7,77).
Dengan demikian, Fregresi 9,911>Ftabel (0,05 = 4,24) dan Fregresi 9,911>Ftabel (0,01 = 7,77). Karena hasil Fregresi lebih besar dari Ftabel,maka hipotesis yang diajukan mengatakan bahwa “hasil belajar kognitif aqidah mempunyai korelasi positif terhadap akhlak siswa kelas VIII MTs Tawang Rejosari Semarang tahun ajaran 2012/2013” dapat diterima.