Skripsi ini membahas tentang implementasi tahfidz al-Qur’an pada mahasiswi di Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an Mangkang Semarang. Sebagai lembaga pesantren salafiyah, tentunya Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an memiliki keistimewaan yang mengacu pada hal tersebut. “Rukunnya mondok itu mengaji dan wajibnya itu mengabdi (Tidak hanya mengaji, tetapi juga mengabdi)” semboyan itulah yang selalu dipegang erat. Melihat hal tersebut banyak santriwati yang melakukan pengabdian terhadap pondok terutama mahasiswi penghafal al-Qur’an di pondok tersebut. Melihat latar belakang mahasiswi yang sangat padat kegiatannya akan tetapi tidak menyurutkan langkah mereka untuk tetap menghafal al-Qur’an dan menjaga hafalannya. Sehingga Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an ini berusaha menggunakan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan tersebut. Hal ini menggugah peneliti dan tertarik untuk mengungkap lebih lanjut bagaimana program tahfidz al-Qur’an di Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an dan bagaimana implementasi tahfidz al-Qur’an pada mahasiswi di Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an tersebut.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui program tahfidz al-Qur’an di Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an dan imlementasi tahfidz al-Qur’an pada mahasiswi di Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an Mangkang Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis deskriptif kualitatif, dimana peneliti membuat deskriptif atau gambaran secara sistematis, faktual, dan akurat dengan kata-kata mengenai fakta-fakta atau fenomena yang diteliti. Hasil data yang didapatkan berdasarkan teknik pengumpulan data berupa hasil observasi, wawancara, serta studi dokumentasi. Kemudian dianalisis dalam bentuk uraian deskriptif.
Dari hasil penelitian diperoleh sebuah informasi bahwa: Implementasi tahfidz al-Qur’an pada mahasiswi di Pondok Pesantren Raudlotul Qur’an Mangkang Semarang dalam menghafal al-Qur’an menggunakan metode talaqqi dan metode tutor sebaya. Kemudian untuk implementasi tahfidz al-Qur’an pada mahasiswi menerapkan mudawamah wudlu dan sholawat hifdzil Qur’an. Dengan menerapkan pelaksanaan tahfidz al-Qur’an ini, mahasiswi berkeyakinan dapat menghafal al-Qur’an dengan mudah dan memperkuat hafalan al-Qur’an.