Umam Alfi Mubarok (1601046048). penelitian ini berjudul Pemikiran Isbandi Rukminto Adi Tentang Kesejahteraan Sosial dan Implikasinya terhadap Pemberdayaan Masyarakat Islam. Penelitian ini berisi pemikiran salah satu pakar kesejahteraan sosial Indonesia yaitu Isbandi Rukminto Adi tentang kesejahteraan sosial dan pemberdayaan masyarakat Islam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemikiran Isbandi Rukminto Adi tentang kesejahteraan sosial dan untuk mengetahui implikasi dari kesejahteraan sosial terhadap pemberdayaan masyarakat Islam.
Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan teknik studi deskriptif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kepustakaan (library reseach). Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini berupa sumber data primer yang diperoleh melalui teknik wawancara secara virtual bersama tokoh yang bersangkutan yaitu Isbandi Rukminto Adi dan buku karyanya tentang kesejahteraan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Selain sumber data primer, penelitian ini juga didukung oleh sumber data sekunder yang diperoleh dari jurnal, artikel, dan buku lain yang bersangkutan dengan penelitian ini. Metode analisis data ini menggunakan metode koherensi intern dan deduksi.
Hasil dari penelitian ini yaitu: Pertama,pemikiran Isbandi Rukminto Adi tentang kesejahteraan sosial adalah pembagian level kesejahteraan sosial menjadi empat tingkatan yaitu level mikro, level mezzo, level makro dan level global atau internasional. Kesjahteraan sosial jugamemiliki hubungan erat dengan perkerjaan sosial, intervensi sosial, pemberdayaan masyarakat dan bidang ilmu lainnya. Kedua, Pemikiran Isbandi Rukminto Adi tentang implikasi dari kesejahteraan sosial terhadap pemberdayaan masyarakat Islam mencabangkannya menjadi dua sisi yaitu kesejahteraan sosial sebagai suatu keaadan (kondisi) dan kesejahteraan sebagai suatu gerakan atau sistem layanan. Terdapat dua bentuk implikasi kesejahteraan sosial terhadap pemberdayaan masyarakat Islam yaitu secara teoritis dan praktis. Secara teoritis Isbandi Rukminto Adi menyatakan bahwa pemberdayaan masyarakat Islam masuk dalam ranah kesejahteraan sosial level mikro dan mezzo. Pemberdayaan masyarakat Islam menjadi salah satu aspek dalam rangka penegakan kesejahteraan sosial melalui pengaplikasian nilai-nilai dakwah. Secara praktis Isbandi Rukminto Adi terdapat upaya pembangunan sosial dalam rangka mengintervensi komunitas melalui gerakan atau pengambilan kebijakan untuk tercapainya kesejahteraan sosial.