Strategi politik calon petahana pasangan Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa dalam memenangkan pemilihan bupati Kabupaten Serang tahun 2020
Surtinah, Surtinah (2021) Strategi politik calon petahana pasangan Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa dalam memenangkan pemilihan bupati Kabupaten Serang tahun 2020. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1806016008_Surtinah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa adalah salah satu calon kandidat petahana yang maju kembali dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Serang di tahun 2020 ini. Sebagai calon petahana yang kembali bertarung dalam pilkada, tentu sudah memiliki modal utama yaitu kedekatan dengan masyarakat dan birokrat. Dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi untuk menjelaskan dan melihat bagaimana strategi pemenangan yang digunakan Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa dalam proses pembentukan tim sukses atau mesin politik dengan tujuan untuk memobilisasi suara masyarakat pada kontestasi pilkada Kabupaten Serang tahun 2020. Data lapangan diperoleh dengan melakukan riset observasi lapangan, wawancara, dokumentasi dan juga menggunakan studi literatur dari catatan-catatan terkait. Kemudian analisis data dilakukan untuk menggambarkan fenomena dari data yang didapatkan di lapangan dan dikaitkan menggunakan teori politik yang relevan. Dalam penelitian ini menggunakan teori mesin politik dan teori patronase politik.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1. Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa membentuk mesin politik atau tim sukses yang terdiri dari elit partai pendukung, jaringan keluarga, jaringan tokoh ulama dan tokoh masyarakat sebagai tim pemenangannya dalam Pilkada. 2. Tim pemenangan yang dibentuk Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa terbagi menjadi tiga struktur yakni tim pemenangan tingkat kabupaten, kecamatan, dan kelurahan. 3. Dalam upaya memobilisasi suara masyarakat, Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa memanfaatkan patronase politik, salah satunya yaitu pemberian barang-barang kepada para calon pemilih sebagai nilai tukar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi politik; Calon petahana; Pilkada; Pemilihan bupati |
Subjects: | 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 19 Jul 2022 04:06 |
Last Modified: | 19 Jul 2022 04:06 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16388 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year