Penelitian pengembangan ini dilatarbelakangi pada rendahnya minat membaca dan kesulitan peserta didik dalam memahami konsep kimia yang rumit dan abstrak terutama pada materi ikatan kimia, serta upaya menghapus citra buruk yang melekat pada komik baik sebagai media maupun bentuk seni. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran komik digital materi ikatan kimia dan menguji kualitas teoritis media pembelajaran yang dikembangkan. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan model pengembangan Borg and Gall yang dibatasi tujuh tahapan pengembangan tanpa mengurangi nilai dari model tersebut. Tahapan tersebut adalah Research and Information Collecting, Planning, Develop Preliminary Form of Product, Preliminary Field Testing, Main Product Revision, Main Field Testing, dan Oprational Product Revition. Karakteristik dari media pembelajaran ini yakni berupa media pembelajaran yang memuat materi ikatan kimia yang dikemas dalam bentuk komik digital. Produk yang dikembangkan dalam penelitian ini diuji kelayakannya (validasi) oleh ahli media dan ahli materi. Pada aspek media, produk media pembelajaran memiliki skor keseluruhan 48 dengan persentase 100%. Skor ini termasuk kedalam kriteria ‘sangat layak’. Aspek median ini juga memperoleh skor 26 dengan persentase 93% dari dosen kimia dasar dan 28 dengan persentase 100% dari guru kimia. Hal ini menunjukkan bahwa produk termasuk kedalam kriteria ‘sangat layak’. Selain pengujian oleh validator ahli, dilakukan juga uji kelayakan oleh pembaca (pengujian secara luas) terdapat 48 responden dengan skor keseluruhan sebesar 2753 dan persentase sebesar 90%. Nilai persentase ini termasuk kedalam kategori ‘sangat layak’.