Hubungan kebermaknaan hidup dan konsep diri dengan subjective well-being pada mahasiswa Psikologi UIN Walisongo Semarang
Afifah, Fitri (2022) Hubungan kebermaknaan hidup dan konsep diri dengan subjective well-being pada mahasiswa Psikologi UIN Walisongo Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
SKRIPSI_1707016004_FITRI_AFIFAH.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan kebermaknaan hidup dan konsep diri dengan subjective well-being pada mahasiswa psikologi UIN Walisongo Semarang. Hipotesis yang diajukan oleh peneliti adanya korelasi antara kebermaknaan hidup dan konsep diri dengan subjective well-being pada mahasiswa psikologi UIN Walisongo Semarang. Sampel penelitian yang termasuk dalam penelitian ini adalah 100 mahasiswa psikologi UIN Walisongo Semarang. Alat ukur penelitian ini menggunakan tiga skala diantaranya yaitu, kebermaknaan hidup. Konsep diri, serta subjective well-being. Sedangkan metode analisis data penelitian ini menggunakan regresi linear berganda, analisis deskriptif, asumsi klasik, dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa adanya hubungan antara kebermaknaan hidup dan konsep diri dengan subjective well-being pada mahasiswa psikologi UIN Walisongo Semarang dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,742.
ABSTRACT:
This study aims to test empirically the relationship between the meaning of life and self-concept with subjective well-being in psychology students at UIN Walisongo Semarang. The hypothesis proposed by the researcher is that there is a correlation between the meaning of life and self-concept with subjective well-being in psychology students at UIN Walisongo Semarang. The research sample included in this study were 100 psychology students at UIN Walisongo Semarang. The measuring instrument of this research uses three scales, namely, the meaning of life. Self-concept, and subjective well-being. While the data analysis method of this study used multiple linear regression, descriptive analysis, classical assumptions, and hypothesis testing. The results of this study indicate that there is a relationship between the meaning of life and self-concept with subjective well-being in psychology students at UIN Walisongo Semarang with a significance value of 0.000 with a correlation coefficient value of 0.742.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kebermaknaan hidup; Konsep diri; Subjective well-being; Mahasiswa |
Subjects: | 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 154 Subconscious and altered states and processes |
Divisions: | Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 73201 - Psikologi |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 20 Aug 2022 02:42 |
Last Modified: | 20 Aug 2022 02:42 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16652 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year