Skripsi ini membahas mengenai pengembangan media berupa modul dan CD pembelajaran kimia organik berbasis audio visual. Penelitian dilatarbelakangi oleh daya serap mahasiswa kimia terhadap mata kuliah kimia organik yang masih kurang, hal ini terbukti dari hasil belajar mahasiswa kimia sebelum angkatan 2013/2014 masih banyak di bawah KKM (60). Sehingga penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk pembelajaran berbasis audio visual dan mengetahui efektivitas penggunaan modul dan CD pembelajaran yang dikembangkan saat pembelajaran kimia organik dengan harapan dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa kimia.
Model pengembangan yang diterapkan ialah model Thiagarajan 4-D yaitu tahap define meliputi analisis ujung depan, analisis peserta didik, analisis konsep, analisis tugas, dan analisis tujuan pembelajaran. Tahap Design meliputi penyusunan teks acuan patokan, pemilihan media, pemilihan format dan rancangan awal produk pembelajaran. Tahap Develop meliputi penilaian validasi ahli diikuti revisi, dan uji coba lapangan. Tahap distribution yakni dengan melakukan sosialisasi media ajar.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa modul dan CD pembelajaran berbasis audio visual efektif digunakan dalam proses pembelajaran kimia organik materi stereokimia: alkana, sikloalkana, dan alkena yang ditunjukkan dengan tercapainya indikator keefektifan yaitu: (1) aspek kognitif tingkat penguasaan mahasiswa terhadap materi kimia organik yaitu 93% dengan kriteria sangat efektif. (2) aspek keaktifan mahasiswa, persentase nilai rata-rata observasi yaityu 76% dengan kriteria efektif, sedangkan. (3) angket uji kelayakan tanggapan mahasiswa terhadap modul dan CD pembelajaran mendapatkan kriteria efektif dengan tingkat pencapaian 80.8%