Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan dan menjelaskan tentang konsep pendidikan karakter berbasis pesantren pada Bilingual Class System Program Keagamaan mencakup struktur kurikulum, Proses kegiatan yang ada pada Bilingual Class System Program Keagamaan MAN 2 Kudus dan orientasi kompetensi dari pelaksanaan kegiatan tersebut terhadap nilai-nilai karakter peserta didik. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data penelitian menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini ditemukan alasan pentingnya pendidikan karakter berbasis pesantren diterapkan pada Bilingual Class System MAN 2 Kudus yaitu karena iman , islam dan ihsan. Selanjutnya, metode yang diterapkan dalam pendidikan karakter berbasis pesantren ini meliputi beberapa metode seperti keteladanan dan pembiasaan yang patut dicontoh. Jadi, siswa harus berada dalam lingkungan yang memiliki karakter mulia seperti pesantren. Sehingga para siswanya tidak hanya mengetahui teori tentang budi pekerti luhur, tetapi dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Yang nantinya akan menjadi generasi yang intelektual santri, santri yang intelektual.

ABSTRACT:
This study aims to describe and explain the concept of pesantren-based character education in the Bilingual Class System of the Religious Program including the curriculum structure, the process of activities in the Bilingual Class System of the Religious Program of MAN 2 Kudus and the competency orientation of the implementation of these activities towards the character values of students. . This research is a qualitative descriptive study using a phenomenological approach. Collecting research data using observation, interview and documentation techniques. The results of this study found the reasons for the importance of pesantren-based character education applied to the Bilingual Class System of MAN 2 Kudus, namely because of faith, Islam and ihsan. Furthermore, the method applied in pesantren-based character education includes several methods such as exemplary and exemplary habituation. So, students must be in an environment that has a noble character like a boarding school. So that students not only know the theory of noble character, but can apply it in everyday life. Which will later become the intellectual generation of santri, intellectual students.