Penelitian ini dilatarbelakangi munculnya wacana Islam Nusantara yang diusung oleh NU dan menarik perhatian dari berbagai kalangan. Yang mana wacana Islam Nusantara ini merupakan Islam yang khas Indonesia dan dianggap sebagai sebuah cara keislaman yang dapat dijadikan contoh untuk muslim dunia. Namun wacana Islam Nusantara ini belum terkonsep dan terdefinisi dengan pasti. Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab bagaimana analisis arkeologi pengetahuan dalam konsep Islam Nusantara dan bagaimana peran Islam Nusantara untuk Indonesia dan dunia. Skripsi ini merupakan penelitian pustaka (library research) dengan menggunakan metode kualitatif, sedangkan pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan sumber-sumber kepustakaan baik dalam bentuk buku, jurnal, dan berbagai referensi lainnya. Peneliti menggunakan metode penelitian analisis deskriptif kualitatif, yaitu penyusunan dan penggambaran data yang diperoleh menurut apa adanya. Hasil yang didapatkan dari penelitian tersebut adalah Konsep Islam Nusantara ini akan menjadi sebuah identitas di masyarakat sebagai Islam Indonesia yang dapat memberikan implikasi toleransi terhadap kebudayaan dan menjadi wadah dari inti-inti ajaran Islam.