Konstruksi etika Islam Jawa dalam “Serat Wedhatama” : perspektif sosiologi pengetahuan Karl Mannheim
Nurbaiti, Dwi (2021) Konstruksi etika Islam Jawa dalam “Serat Wedhatama” : perspektif sosiologi pengetahuan Karl Mannheim. Undergraduate (S1) thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO.
1604016085_Dwi Nurbaiti_Lengkap Tugas Akhir - Ini Dwik.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Sebagai seorang penguasa yang turut memberikan kontribusinya dalam kebangkitan kembali budaya Jawa khususnya dalam bidang sastra, Mangkunegara IV disebut-sebut sebagai seorang penguasa sekaligus pujangga. Salah satu yang terbesar dan terkenal dari banyaknya karya sastra beliau adalah “Serat Wedhatama”. “Serat Wedhatama” merupakan manisfestasi kepedulian dan kepekaan Mangkunegara IV atas keadaan masyarakat masa itu yang mengalami krisis moral akibat masuknya budaya asing, beliau banyak menuliskan ajaran mengenai berbudi luhur yang sesuai dengan kepribadian masyarakat Jawa. Penelitian ini berusaha mengidentifikasi konsep Etika Islam Jawa dalam “Serat Wedhatama” dan kostruksinya menurut teori sosiologi pengetahuan Karl Mannheim. Penelitian ini perupakan jenis penelitian kualitatif dengan menerapkan metode studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsep yang diusung dalam ajaran Etika Islam Jawa dalam “Serat Wedhatama” berupa pedoman hidup yang disesuaikan dengan kepribadian “Orang Jawa” sekaligus mengandung ajaran-ajaran nilai keislaman. Ajaran etika dalam “Serat Wedhatama” memuat ajaran etika manusia terhadap sesamanya dan etika manusia terhadap Tuhannya. Konstruksi nilai Etika Islam dalam “Serat Wedhatama” jika dilihat dengan teori sosiologi pengetahuan Karl Mannheim mengacu pada latarbelakang sosial historis Mangkunegara IV ketika menyusun “Serat Wedhatama”. Dari sudut pandang historis, faktor yang sangat berpengaruh adalah faktor keturunan. Mangkunegara IV memiliki hubungan kekerabatan dekat dengan tiga penguasa sebelumnya yang merupakan kalangan religius. Lahir dari kalangan keluarga yang religius mendukung Mangkunegara IV tumbuh dengan jiwa religius. Tertanamnya jiwa religius sejak kecil memberi pengaruh pada output atas pemikiran-pemikiran beliau. Menjadi wajar ketika Mangkunegara IV melalui “Serat Wedhatama” mengharapkan Orang Jawa berperilaku sesuai dengan kepribadiannya, sekaligus bertindak dengan tindakan yang diajarkan dalam agama Islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Serat Wedhatama; Etika Islam Jawa; Sosiologi pengetahuan; Karl Mannheim |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.01 Philosophy and Theory of Islam |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76237 - Aqidah Filsafat Islam |
Depositing User: | Fahrurozi Fahrurozi |
Date Deposited: | 14 Sep 2022 07:37 |
Last Modified: | 14 Sep 2022 07:37 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16814 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year