Karakteristik Ashab Al-A’raf ; analisis surat Al-A’raf ayat 46-49 menurut Tafsir Mafatih Al-Ghaib, Fakhruddin Al-Razi
Hudaya, Rubait Burhan (2021) Karakteristik Ashab Al-A’raf ; analisis surat Al-A’raf ayat 46-49 menurut Tafsir Mafatih Al-Ghaib, Fakhruddin Al-Razi. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1604026066_Rubait Burhan Hudaya_Lengkap Tugas Akhir - Kata Falak.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
A’raf diterangkan dalam Al-Qur’andengan gambaran tempat yang tinggi dengan sebuah tabir atau penghalang. Tempat tersebut menjadi salah satu diantara surga dan neraka yang telah disediakan oleh Allah Swt untuk manusia kelak pada hari kiamat. Namun dalam hal ini muncul perdebatan diantara para ulama’ tentang penafsiran mengenai al-a’raf tersebut. Di kalangan masyarakat awam, pengetahuan yang mendominasi akan hari pembalasan nantinya hanya terbatas pada surga dan neraka. Mereka yang selama hidupnya dipenuhi dengan iman dan ketaatan akan berlabuh ke dalam surga. Sebaliknya jika amal dan perbuatan baik mereka lebih ringan dibanding amal buruk yang pernah dilakukan maka siksaan telah menantinya di neraka. Sedang disisi lain munculah keterangan Al-Qur’anyang menggambarkan adanya keseimbangan diantara amal baik dan buruk tersebut. Hal ini yang kemudian tidak banyak diketahui bahwasannya terdapat tempat yang digambarakn oleh Al-Qur’anmeski masih belum ada kesepakatan diantara para ulama’ dalam menafsirkannya.
Sebagai upaya dalam menggali makna Al-A’raf, penulis mencoba menawarkan sebuah penafsiran dari Fakhruddin Al-Razi melalui karya besarnya yaitu kitab Mafaatih al-Ghoib. Uraian dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pendekatan tafsir tematik. Metode mauḍȗ’ȋ ialah cara mengkaji dan mempelajari ayat al-Qur’ān dengan menghimpun ayat-ayat Al-Qur’ān yang mempunyai maksud sama, dalam arti sama-sama membicarakan satu topik masalah dan menyusunnya berdasarkan kronologi serta sebab turunnya ayat.
Hasilnya penulis menemukan bahwa keterangan Al-Razi dalam kitabnya menerengkan merupakan tempat khusus yang diperuntukan bagi orang-orang tertentu sehingga mereka diberikan kebebasan untuk memandang serta juga menyapa diantara dua golongan, yaitu penduduk surga maupun neraka. Sedang golongan yang memasukinya disebut dengan Ashab al-A’raf. Al-Razi menerangkan bahwa mereka mendapati perolehan seimbang dari penghisaban antara amal baik dan buruk.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ashab al-A’raf; Mafatih al-Ghaib; Fakhruddin Al-Razi. |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1226 Interpretation and Criticism |
Depositing User: | Bahrul Ulumi |
Date Deposited: | 20 Sep 2022 09:16 |
Last Modified: | 20 Sep 2022 09:16 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16880 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year