Analisis framing pemberitaan kasus dugaan penistaan agama oleh Muhammad Kece di TVONE edisi 22-23 Agustus 2021
Rohmiatun, Ifa (2022) Analisis framing pemberitaan kasus dugaan penistaan agama oleh Muhammad Kece di TVONE edisi 22-23 Agustus 2021. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1501026100_Ifa_Rohmiatun.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Kasus penistaan agama merupakan isu yang amat fundamental, sehingga menarik untuk dibahas dan dikaji ulang. Hal tersebut dikarenakan menyangkut masalah kepercayaan dan kerukunan antar atau sesama umat beragama. Kasus penistaan agama juga banyak menimbulkan perselisihan dan perpecahan di kalangan masyarakat. Pada akhir bulan Agustus 2021, masyarakat Indonesia digegerkan dengan video yang viral di media sosial. Video tersebut menampilkan seorang youtuber bernama Muhammad Kece dalam kanal youtubenya @MuhammadKece yang diduga telah menistakan agama Islam. Kasus tersebut tidak luput dari sorotan media khususnya televisi. Salah satu stasiun televisi yang ikut andil memberitakan kasus Muhammad Kece adalah tvOne.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui, mengamati dan menganalisis bagaimana framing yang dibuat oleh tvOne dalam memberitakan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Muhammad Kece edisi 22-23 Agustus 2021, dengan unit analisis data berupa 12 tayangan berita yang dimuat di akun youtube resmi tvOne @tvOneNews. Jenis penelitian ini yakni penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif interpretatif. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis framing model Robert N. Entman.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa framing yang dibuat tvOne dalam memberitakan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan oleh Muhammad Kece adalah dengan berpihak kepada umat Islam dan menyudutkan Muhammad Kece sebagai pelaku penistaan agama Islam, hal ini dapat diketahui dari narasumber yang dihadirkan, pemilihan judul berita, penonjolan isu berita dan pemilihan kutipan berita. Selain itu, tvOne juga memberitakan kasus tersebut sebagai kasus pelanggaran terhadap agama dan hukum pidana, karena Muhammad Kece dinilai telah menistakan agama Islam, mengadu domba antara umat Islam dan Kristen, serta penyalahgunaan terhadap penggunaan media sosial.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis framing; Pemberitaan; Penistaan agama; Televisi |
Subjects: | 300 Social sciences > 380 Commerce, communications, transport > 384 Communications Telecommunication |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70233 - Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) |
Depositing User: | Alifia Fara Azzahra |
Date Deposited: | 29 Sep 2022 07:44 |
Last Modified: | 29 Sep 2022 07:44 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/16976 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year