Muhammad Alif Laam Mim 1701036151. Penelitian ini berjudul Pengelolaan Program Disabilitas Tangguh (Studi Implementasi Fungsi Manajemen Pada Lembaga Daarut Tauhiid Peduli Kota Semarang).
Penyandang Disabilitas di Indonesia seringkali dipandang sebelah mata keberadaanya, seringkali mendapat perlakuan membeda-bedakan (diskriminatif) tidak hanya di lingkungan keluarga akan tetapi juga di lingkungan masyarakat yang dianggap suatu beban atau merepotkan orang lain. Kondisi seorang penyandang disabilitas sangat berdampak pada kemampuan dalam berpartisipasi di tengah masyarakat terutama di dunia kerja. Yang mana banyak dari mereka yang masih memilah-milah fisik sebagai tolak ukur atas dunia kerja. Dari hal ini penyandang disabilitas masih menghadapi tantangan untuk memperoleh dan menerima haknya.
LAZNAS Daarut Tauhiid Kota Semarang membentuk suatu program pemberdayaan yang menempatkan penyandang disabilitas dalam menjalankan kegiatan. Tentunya program ini harus mengikutsertakan penyandang disabilitas dalam partisipasinya, mulai dari tahap pengambilan keputusan saat perencanaan, tahap pelaksanaan rencana, pencapaian hasil, hingga saat evaluasi. Penelitian ini terfokus pada tiga permasalahan: (1) Bagaimana pengelolaan Program Disabilitas Tangguh pada Lembaga Daarut Tauhiid Peduli Semarang?, (2) Bagaimana implementasi fungsi manajemen pada DT Peduli Semarang dalam Mengelola Program Disabilitas Tangguh?, (3) Sejauhmana capaian Program Disabilitas Tangguh yang dilakukan oleh DT Peduli Semarang?
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tujuan pengelolaan Program Disabilitas Tangguh pada DT Peduli Semarang, untuk mengetahui implementasi fungsi manajemen pada DT Peduli Semarang dalam mengelola Program Disabilitas Tangguh, untuk mengetahui sejauhmana capaian dari Program Disabilitas Tangguh yang dilakukan oleh DT Peduli Semarang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis field research, karena penelitian ini diperlukan data dimana peneliti mengambil data secara langsung dilapangan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Setelah data terkumpul penulis melakukan reduksi data, verifikasi data dan diakhiri dengan kesimpulan.
Hasil dari penelititan proses pemberdayaan disabilitas melalui pengelolaan program Disabilitas Tangguh di LAZNAS Daarut Tauhiid Peduli Semarang dengan melakukan pemberdayaan menurut teori Randy R. Wrihatnolo dengan menerapkan 3 tahapan pendampingan, yakni: tahapan penyadaran, tahapan pengkapasitasan, dan tahapan pemberian daya. dengan berlandaskan fungsi manajemen dalam proses pemberdayaanya. Sehingga pendampingan yang dilakukan oleh DT Peduli sudah berjalan kurang lebih 70% tersalurkan dengan baik sesuai yang diharapkan dan menghasilkan manfaat bagi anggota Yayasan Disabilitas Tangguh baik kelompok budidaya ternak lele dan kube abon