Media pembelajaran memegang peranan penting dalam proses pengajaran untuk mempermudah peserta didik dalam pembelajaran. Modul dapat menjadi penunjang untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan yang dikemas secara sistematis. Salah satu produk yang sering kita temui dipembelajaran kimia adalah modul. Modul yang akan digunakan dalam pembelajaran kimia dianalisis terlebih dahulu untuk mengetahui apakah modul tersebut sudah layak untuk digunakan peserta didik atau tidak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas modul bersuplemen chemo-entrepreneurship (CEP) materi pokok larutan asam basa dan larutan penyangga dengan Kurikulum 2013 ditinjau dari pendekatan saintifik. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini adalah triangulasi peneliti. Penelitian ini penggunakan instrument lembar analisis modul berdasarkan Pedoman Kegiatan Pendampingan Implmentasi Kurikulum 2013. Hasil analisis menunjukkan kesesuaian modul chemo-entrepreneurship (CEP) dengan aspek yang dianalisis yaitu aspek pendekatan saintifik menggunakan aspek 5M yaitu mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar, dan mengomunikasikan. Perolehan presentase modul CEP dalam aspek saintifik secara keseluruhan materi larutan asam basa 89,32% dalam kategori baik, untuk materi larutan penyangga 90,68% termasuk dalam kategori amat baik. Hasil ini menunjukkan bahwa materi larutan asam basa dan larutan penyangga sudah sesuai aspek pendekatan saintifik, sehingga modul CEP dapat digunakan dalam pembelajaran yang ilmiah.