Komparasi penetuan jodoh petung weton Jawa dengan kitab Abajadun prespektif astrologi
Maftuh, Faiz Ahmad (2022) Komparasi penetuan jodoh petung weton Jawa dengan kitab Abajadun prespektif astrologi. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1702046033_Faiz_Ahmad_Maftuh.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Melaksanakan pernikahan di Indonesia merupakan perilaku yang sudah diatur di dalam hukum Indonesia yang telah berlaku, yakni hukum positif sebagai hukum negara yang berlaku bagi seluruh masyarakat Indonesia. Hukum adat yang berlaku pada suatu daerah, hukum yang berlaku dalam agama masing-masing, misal saja dalam agama Islam sudah diatur dalam buku perundang-undangan kompilasi hukum Islam (HKI), Hukum Syari’ah atau Fiqh. Segala aturan hukum ini juga dibentuk sebagai perantara untuk membangun keluarga Sakinah mawadah warahmah, karena setiap aturan hukum telah diatur sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Masyarakat Indonesia memiliki sangat banyak keberagaman budaya, suku, agama hampir di setiap daerah memiliki budaya dan adatnya masing-masing dalam melaksanakan upacara pernikahan, dari keberagaman inilah Indonesia sangat kaya akan keberagaman budaya dan adat yang dimilikinya. Dalam tradisi jawa ada yang terkenal tentang astrologi jawa kuno yaitu kepercayaan masyarakat jawa akan perhitungan-perhitungan tentang pranata mangsa, petung weton jodoh, perhitungan ketika membuat usaha, dan hitungan membangun rumah.
Dalam penelitian ini, penulis membahas mengenai keyakinan Masyarakat Tlogomulyo tentang petung weton dalam penentuan jodoh dan penulis ingin mengkomparasikan kepercayaan dan perhitungan tersebut dengan kitab abajadun dalam penentuan jodoh perpektif Astronomi Islam. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah menggunakan jenis penelitian empiris, dan dua metode pendekatan penelitian, yaitu pendekatan kasus dan pendekatan konsep yang menggunakan data primer dari Kitab primbon dan kitab abajadun "Abu Masyar Al Falaki" dan data sekunder yaitu metode wawancara.
Berdasarkan hasil penelitan tersebut, pertama penulis memaparkan alasan masyarakat Tlogomulyo dalam meyakini penentuan jodoh menggunakan petung weton, dan penulis ingin mengkomparasikan kepercayaan dan perhitungan tersebut dengan kitab abajadun "Abu Masyar Al-Falaki", ialah kitab yang menjelaskan petunjuk cara penggunaan dan petunjuk hasil istikharah yang besifat jelas, lugas, dan mudah dipahami oleh masyarakat, kitab ini juga menggunakan perantara jawaban istikharah dengan ayat Al-Qur'an beserta penjelasan dari penerjemah. Kedua, dalam implementasi hasil istikharah yang menggunakan kitab abajadun "Abu Maksyar Al-Falaki" pada kasus yang diambil penulis ingin menghubungkan perhitungan perjodohan ini dalam sudut pandang Asrtronomi Islam dalam istikharah penentuan jodoh menurut perhitungan petung weton dan kitab abajadun. Dengan demikian, Kitab Abajadun dan Kitab Petung Weton dapat mendukung usaha masyarakat dalam membangun keluarga yang sakinah mawadah wa rahmah perpektif Astronomi Islam.
:
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penentuan jodoh; Petung weto;, Kitab Abajadun; Astonomi Islam |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 520 Astronomy and allied sciences |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 50202 - Ilmu Falak |
Depositing User: | Erica Visiyam |
Date Deposited: | 25 Oct 2022 01:24 |
Last Modified: | 25 Oct 2022 01:24 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/17431 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year