Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab disampaikan melalui penafsiran tertulis yang sudah tercetak dan penafsiran secara lisan dengan memanfaatkan YouTube sebagai medianya, di antaranya ialah penafsiran mengenai surah Al-Mumtaḥanah. Surah ini memiliki keutamaan di antaranya tentang pendidikan iman dan akhlak, batasan hukum antara kaum mukmin dengan kaum musyrik, serta mengenai baiatnya para wanita mukminah yang berhijrah oleh Nabi. Namun, penjelasan yang ia sampaikan yang terdapat di dalam penafsiran tertulis dan penafsiran lisan seringkali ditemukan perbedaan diantara keduanya baik dalam rangkaian kalimat ataupun dalam keterangan penafsiran yang ia sampaikan. Misalnya ketika menafsirkan kata abīhi, di dalam tafsir tulisnya diartikan sebagai orang tua, sedangkan kata abīhi di dalam penyampaian lisannya ditafsirkan sebagai pamannya.
Rumusan masalah dalam penelitian ini ada dua, yakni bagaimana penafsiran tertutis dan lisan M. Quraish Shihab terhadap Q.S. Al-Mumtaḥanah serta bagaimana persamaan dan perbedaan dari kedua penyampaian penafsiran tersebut yang selanjutnya akan diidentifikasi dan dianalisis perbandingannya menggunakan teori kelisanan dari Walter J. Ong.Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian Library Research serta menggunakan analisis deskriptif-komparatif untuk menganalisis data penelitian yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mencari persamaan dan perbedaan dari objek penelitian yang dikaji.
Dari hasil analisis menggunakan teori kelisanan Walter J. Ong penulis menemukan lima karakteristik dari sembilan karakteristik yang dikemukakan oleh Walter J. Ong. Dari karakteristik yang ditemukan menunjukkan adanya penambahan kata dan penambahan kalimat yang digunakan sehingga menjadi panjang lebar, penjelasan yang berulang-ulang untuk menjaga kefokusan pendengar dan penyaluran pesan, pengucapan kata dan kalimat yang seringkali tidak terstruktur, penjelasan disesuaikan dan dibuat sedekat mungkin dengan kehidupan pendengar. Kendati demikian, persamaan dan perbedaan yang ada diantara keduanya merupakan bahan revisi dan uraian penjelas yang memiliki fungsi saling melengkapi satu sama lain.