Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman pada penggunaan produk bank syariah di Kabupaten Demak, serta untuk merumuskan strategi yang tepat untuk meningkatkan minat masyarakat dalam pnggunaan produk perbankan syariah di Kabupaten Demak. Inti masalah dalam peneltian ini adalah mayoritas masyarakat Kabupaten Demak beragama islam, akan tetapi hal tersebut tidak menyebabkan minat dalam penggunaan produk bank syariah tinggi. Ada beberapa hal yang menjadi alasan rendahnya minat masyarakat dalam penggunaan produk bank syariah di Kabupaten Demak, sehingga perlu dilakukan analisis mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman serta perumusan strategi agar minat dalam penggunaan produk bank syariah di Kabupaten Demak meningkat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Analisis data menggunakan metode analisis SWOT. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah accidental sampling dengan jumlah sampling 60 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor internal dan eksternal yang menunjukan matriks IFAS (Internal Factor Analysis Summary) diperoleh nilai 1,51 dan EFAS (Eksternal Factor Analysis Summary) dengan nilai 0,78. Berdasarkan posisi kuadran SWOT Kabupaten Demak berada di kuadran I (Kuadran positif) maka strategi yang tepat adalah dengan mendukung kebijakan agresif dengan memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada. Strategi yang dapat disusun untuk meningkatkan minat dalam penggunaan produk bank syariah adalah memperbanyak kantor cabang pembantu dan kantor kas, menciptakan inovasi baru terhadap produk bank syariah yang sesuai dengan kebutuhan nasabah, meningkatkan promosi melalui berbagai media, memanfaatkan potensi pasar untuk memfokuskan pada UMKM, bersaing secara sehat terhadap lembaga keuangan yang lain, dan menjaga kualitas produk yang ditawarkan.