Imagologi politik : komunikasi politik Hendrar Prihadi di media sosial dalam membangun citra sebagai pemimpin populis

Rizkia, Novandhea Putri (2022) Imagologi politik : komunikasi politik Hendrar Prihadi di media sosial dalam membangun citra sebagai pemimpin populis. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1806016062_Novandhea_Putri_Rizkia] Text (Skripsi_1806016062_Novandhea_Putri_Rizkia)
Skripsi_1806016062_Novandhea_Putri_Rizkia.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

Kajian ini berfokus mengenai bagaimana strategi komunikasi politik yang digunakan Hendrar Prihadi di media sosial Instagram dan Twitter, yang mana strategi komunikasi tersebut dilakukan untuk membangun citra politik sebagai pemimpin populis. Selain itu, studi ini mengkaji topik-topik yang diusung oleh Hendrar Prihadi di dalam membangun komunikasi politik yang mencitrakan diri sebagai pemimpin populis.
Pertanyaan penelitian diatas dijawab dengan menggunakan teori Komunikasi Politik di Ruang Virtual, Imagologi Politik, dan Populisme (Pemimpin Populis). Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang mengedepankan penggalian data berbasis kombinasi pure research virtual dan non virtual berupa wawancara dan dokumentasi yang diambil dari konten-konten yang diposting dalam media sosial Hendrar Prihadi. Sedangkan pendekatan penelitian ini menggunakan studi kasus yaitu kasus tentang komunikasi politik Hendrar Prihadi di media sosial dalam membangun citra sebagai pemimpin populis.
Hasil penelitian menunjukan bahwa Hendrar Prihadi termasuk pemimpin poupulisme rasional yang ditampilkan dalam dua gaya komunikasi politik. Pertama, dalam bentuk Self-promotion dengan menampilkan prestasi dan pencapaian nya untuk mendapatkan persepsi dari khalayak sebagai seorang pemimpin yang kompeten dan telah membawa keberhasilan. Kedua dalam bentuk Ingratiation dengan menyampaikan pesan-pesan dalam komunikasi nya di media sosial sebagai pemimpin yang baik yang mana hal tersebut dilakukan dengan memberikan bantuan-bantuan atau santunan kepada rakyatnya. Dalam memanfaatkan media sosial, Hendrar Prihadi menggunakan beberapa langkah yaitu memahami khalayak, menyusun pesan, menetapkan metode, serta memilih dan memilah media. Ada banyak topik, namun ada tiga topik besar yang sering digunakan Hendrar Prihadi yaitu topik pembangunan fisik yang ditampilkan berupa before and after pembangunan atau progress pembangunan; topik ekonomi yang berfokus pada UMKM dan ditampilkan berupa informasi program UMKM dan promosi UMKM; serta topik kegiatan keseharian yang ditampilkan berupa kunjungan langsung di lapangan, menampilkan hobi yang dilakukan Hendrar Prihadi, serta kegiatan-kegiatan non-formal lainnya. Hal tersebut dilakukan Hendrar Prihadi dalam membangun citra politiknya sebagai pemimpin populis di media sosial. Apa yang diakukan oleh Hendrar Prihadi telah terbangun tiga elemen personal branding yang saling terintegrasi untuk membangun citranya sebagai pemimpin populis yaitu elemen You berupa kepribadiannya di media sosial sebagai sosok pemimpin yang dekat dengan rakyat, berprestasi dengan keahlian yang dimiliki berupa keberhasilan nya dalam membangun dan membenahi Kota Semarang, Promise berupa adanya penepatan dan realisasi visi misi, janji kampanye, hingga program kerja Hendrar Prihdi, dan Relationship interaksi yang terjalin di media sosial berupa respon baik masyarakat terhadap posingan Hendrar Prihadi di media sosial. Berdasarkan citra populis yang dibangun Hendrar Prihadi telah menumbuhkan Political desire berupa hasrat dari masyarakat untuk berhubungan dengan Hendrar Prihadi di media sosial, Political awereness adanya kesadaran masyarakat dan peningkatan partisipasi politik masyarakat dalam Pilkada 2020, dan Political loyalty berupa peningkatan perolehan suara yang signifikan dan kemenangan nya secara telak pada Pilkada 2020 melawan kotak kosong.

ABSTRACT
This study is focus on how strategy of the political communication used by Hendrar Prihadi on social media Instagram and Twitter, which the communication strategy is carried out to build a political image as a populist leader. Furthermore, this study learns the topics brought up by Hendrar Prihadi in constructing political communication who self-image as a populist leader.
The questions of this research are answered by Political Communication theory in Virtual Space, Political Imagology and Populism (Populist Leader), while the method used is qualitative research method which prioritize data mining based on combination of pure research virtual and non-virtual specifically interview and documentation taken from social media contents in building an image as a populist leader.
The result shows that Hendrar Prihardi is a rational populist leader who displayed in two political communication styles. First, self-promotion with showing achievement and accomplishment to gain society’s perception as a competent and successful leader. Second, Ingratiation which delivering messages in his social media communication as a good leader who provides help or aid to the society. Hendrar Prihadi uses few steps in utilizing social media i.e., comprehend the society, arrange message, set the method, also pick and sort some media. There are many topics, but three main topics that he used are physical development which is displayed in the form of before and after development or development progress; economy topics that focus on MSMEs and are displayed in the form of information on MSME programs and MSME promotions; as well as the topics of daily routine that are displayed in the form of direct visits to the field, showing Hendrar Prihadi's hobbies, as well as other non-formal activities. This was done by Hendrar Prihadi in building political image as a populist leader in social media. What Hendrar Prihadi has done has built three elements of personal branding that are integrated to build his image as a populist leader that are; You, his personality in social media as a leader figure who is close to the society, accomplished by skills in the form of his success in building and fixing Semarang city. Promise, as the fulfillment and realization of Hendrar Prihadi’s campaign promise, vision-mission and work program. Relationship that is interaction in social media. Based on the populist image built by Hendrar Prihadi has grown the Political desire in the form of society’s yearns to corresponding Hendrar Prihadi in social media. Political Awareness which realization of society in increasing the political participation in Local Leader Election 2020, and Political Loyalty that is increased of significant votes and a landslide victory in election 2020 against empty box.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Imagologi politik; Komunikasi politik; Populisme; Hendrar Prihadi; Kota Semarang
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.2 Komunikasi > 302.23 Media komunikasi, Media massa
300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik
Depositing User: Vania Syifaul
Date Deposited: 21 Nov 2022 09:11
Last Modified: 21 Nov 2022 09:11
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/17968

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics