Aplikasi kompas di smartphone pada umumnya menggunakan sensor kompas. Aplikasi ini memudahkan umat Islam menentukan arah kiblat tanpa membawa kompas manual lain yang digunakan untuk menentukan arah kiblat di suatu tempat baru, karena semua bisa dilakukan dengan menggunakan kompas di smartphone. Permasalahannya adalah akurasi sensor kompas dalam menentukan arah kiblat masih diragukan, karena sensor kompas mudah terpengaruh medan magnet di sekitar, dan arah utara yang ditunjukkan oleh sensor kompas bukan arah Utara geografis melainkan arah utara medan magnet Bumi.
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Observasi dilakukan dengan cara membandingkan arah kiblat dari sensor kompas android dengan arah kiblat dari theodolite. Rumusan masalah yang ingin dipecahkan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbedaan hasil akurasi sensor magnetik kompas android dalam penentuan arah kiblat serta faktor-faktor yang mempengaruhi ketelitian sensor magnetik kompas dalam menentukan arah kiblat dan untuk mengetahui sudut pandang fiqih terkait hasil akurasi sensor magnetik pada kompas android dalam menentukan arah kiblat.
Penelitian ini menghasilkan dua kesimpulan. Pertama, menunjukkan bahwa ada perbedaan selisih sudut antara ponsel android dengan theodolite yaitu untuk smartphone Realme 5i memiliki rata-rata selisih sudut 1° 26' 18,63", Untuk Xiaomi Redmi note 8 menghasilkan rata-rata selisih sudut 2° 15' 52,49", untuk Vivo 1716 mempunyai rata-rata selisih sudut 3° 36' 51,78", untuk Oppo A5 s menghasilkan rata-rata selisih sudut 3° 14' 31,24" dan untuk rata-rata selisih sudut keseluruhan hasil pengukuran arah kiblat menggunakan sensor kompas android dengan alat theodolite adalah sebesar 2° 38' 23,53". Untuk faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sensor kompas android yaitu faktor internal dari sistem Gps dan kelengkapan sensor-sensor pendukung Adapun dari faktor eksternal Benda-benda logam yang ada di sekitar, Jarum kompas tidak menunjukkan arah utara geografis Bumi, melainkan arah utara medan magnet Bumi, Spesifikasi dan kemampuan sensor pada masing-masing smartphone android yang berbeda-beda, Rawan terhadap pengaruh magnetik alami yaitu deklinasi magnetik karena tidak adanya fitur koreksi deklinasi magnetik maupun koreksi medan magnet.
Kedua, menurut pandangan fiqih kemelencengan yang dihasilkan dari pengukuran arah kliblat menggunakan sensor kompas android masih dalam batas toleransi. Jumhur ulama berpendapat bahwa yang dimaksud menghadap kiblat adalah kewajiban menghadap kiblat ke salah satu arah empat di mana ka’bah berada dengan batas kemelencengan dari ainul ka`bah sebesar 45° ke arah kanan dan juga 45° ke arah kiri, jika melebihi batas tersebut maka dianggap keluar dari arah kiblat.