Sekolah sebagai pendidikan formal bertujuan membentuk manusia yang berkepribadian untuk mengembangkan intelektual peserta didik dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Kepala sekolah sebagai pemimpin pada sebuah lembaga pendidikan formal, kepala sekolah adalah satu unsur terpenting. karena kepala sekolah adalah seseorang yang menggerakkan, mempengaruhi, memotivasi dan membimbing orang-orang untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan di dalam lembaga pendidikan. Keberhasilan suatu lembaga sekolah dalam mengelola budaya islami tidak lepas dari kepemimpinan kepala sekolah dalam mengatur sumberdaya yang ada. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan digunakan peneliti yaitu melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, dilakukan dengan teknis analisis deskriptif. Subjek penelitian yaitu kepala sekolah, 1 orang guru, dan 1 orang siswa. Teknis analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan mengambil kesimpulan. Sedangkan untuk menguji keabsahan data menggunakan drajat kepercayaan (credibility), keteralihan (transferability), kebergantungan (dependability), dan kepastian (confirmability). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya islami di SMP Islam Al-Azhar 29 Semarang. Penelitian ini dimaksud untuk menjawab permasalahan (1) Bagaimana peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya islami di SMP Islam Al-Azhar 29 Semarang? (2) Apa kendala yang dialami kepala sekolah dalam mengembangkan budaya islami di SMP Islam Al-Azhar 29 Semarang?. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya islami di SMP Islam Al-Azhar 29 semarang, telah melakukan pembinaan terhadap kegiatan budaya islami, kemudian membuat perencanaan program islami melalui rapat dengan para guru, sudah terlaksana dengan baik tapi belum maksimal. Dan Peran kepala sekolah dalam mengembangkan budaya islami adalah tegas, disiplin, dan transparan dalam melaksanakan program-program yang telah ditetapkan. (2) kendala yang dihadapi oleh kepala sekolah dalam mengembangkan budaya islami di SMP Islam Al-Azhar 29 semarang adalah kurangnya pengarahan beberapa guru dalam mendidik murid dan kurang kesadaran murid dalam mematuhi peraturan yang telah diterapkan disekolah.