Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toleransi beragama mahasiswa Universitas Wahid Hasyim. Penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan antropologis, psikologis, dan sosiologis bersandar pada wawancara mendalam, observasi, dan FGD (Forum Discussion Group). Partisipan meliputi 3 dosen dan 12 mahasiswa Universitas Wahid Hasyim Semarang. Analisis data menggunakan model Miles and Huberman melalui tiga tahap: data reduction, data display, and drawing conclusion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa toleransi beragama mahasiswa mencakup dua: inter-agama dan antar-agama. Adapun nilai-nilai toleransi beragama di Universitas Wahid Hasyim Semarang yakni pengakuan dalam keyakinan dan beribadah, persamaan, keadilan, hidup berdampingan, menepati janji, belas kasih dan kebaikan, keamanan dan kedamaian, serta kelembutan dalam dialog. Penanaman nilai-nilai toleranis beragama Universitas Wahid Hasyim Semarang memiliki keunikan dengan perguruan tinggi yang lainnya. Keunikan tersebut ialah adanya Aswaja Center dalam pusat penanaman nilai-nilai toleransi beragama. Penanaman nilai-nilai toleransi beragama di kampus tersebut beragam cara diantaranya dengan pembelajaran mata kuliah aswaja, kegiatan kemahasiswaan, kegiatan ngaji virtual, dan kegiatan yang diselenggarakan pada Aswaja Center Universitas Wahid Hasyim Semarang. Toleransi beragama ini memiliki implikasi pada saling mengerti dan menghargai pada sesama.