Tantangan revolusi 4.0 membawa pengaruh pada dunia pendidikan salah satunya mengubah pola pikir peserta didik. Bahan ajar sebagai penunjang pembelajaran harus disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Kurangnya pemahaman konsep peserta didik terhadap materi laju reaksi dan prinsip green chemistry menjadi salah satu permasalahan dalam proses pembelajaran kimia. Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan media pembelajaran berupa modul elektronik berbasis green chemistry pada materi laju reaksi. Metode penelitian yang digunakan yaitu R&D dengan model 4D yaitu Define, Design, Develop dan Dissaminate tetapi hanya dilakukan sampai tahap Develop. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, angket, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan validasi Aiken’s dan uji praktikalitas. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa validasi ahli memperoleh skor rata-rata sebesar 0,82 dengan kategori valid, sedangkan hasil respon peserta didik mendapatkan persentase rata-rata sebesar 88,78% pada tiap aspek yang termasuk dalam kategori sangat baik dan sangat praktis untuk digunakan. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa modul elektronik materi laju reaksi berbasis green chemistry valid dan praktis digunakan dalam proses pembelajaran.