Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif, dimana peneliti ingin mengetahui secara rinci dari Bimbingan Agama bagi Mahasiswa pada Jamaah Al Khidmah Universitas Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah mengetahui bagaimana pelaksanaan bimbingan agama bagi mahasiswa oleh Pengurus Al Khidmah serta faktor pendukung dan penghambat dalam melaksanakan bimbingan agama.
Jenis penelitian ini adalah menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Dimana penulis turun langsung ke lapanagan untuk mengetahui kejadian yang terjadi di lapangan secara sistematis dan terperinci. Metode deskriptif kualitatif adalah metode berfikir induktif yaitu pencarian data yang dilakukan bukan untuk membuktikan hipotesa akan tetapi untuk mengatahui bimbingan yang dilakukan oleh Pengurus Al Khidmah kepada mahasiswa di Universitas Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Adapun yang melatarbelakangi judul skripsi ini adalah anak-anak muda merupakan generasi emas. Apalagi mahasiswa yang telah mendapatkan ilmu di Perguruan Tinggi. Mahasiswa atau anak muda pada umumnya senang sekali menghabiskan waktu dengan sia-sia dan melupakan kehidupan yang kekal di akhirat. Al Khidmah di tingkat perguruan tinggi yang didirikan oleh KH. Ahmad Asrori al Ishaqi memberikan wadah kepada mahasiswa yang ingin mendekatkan diri kepada Allah melalui dzikir dan maulid. Al Khidmah telah dikemas sedemikian rupa sehingga menarik dan cocok untuk semua kalangan mulai dari anak-anak sampai orang tua.
Sebagai kesimpulan akhir yang penelti peroleh dari penelitian yang berjudul Bimbingan Agama bagi Mahasiswa (Study pada Jamaah Al Khidmah Universitas Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta), Al Khidmah lebih menekankan bimbingan agama pada materi ketauhidan, kecintaan terhadap guru dan mursyid thariqah, dan cinta kasih terhadap sesama. Dari bimbingan agama bagi mahasiswa yang diberikan oleh Para Penguus Al Khidmah memberikan dampak positif terutama dalam akhlak sebagai seorang murid terhadap guru-gurunya