Salat adalah tiang agama yang diwajibkan bagi setiap umat Islam yang berakal untuk dilaksanakan dalam keadaan apapun. Salat satu syarat sahnya dilaksanakan saat masuknya waktu. Setiap waktu salat memiliki batasan waktu tersendiri yang telah ditentukan. Adanya ilmu hisab sebagai solusi untuk umat Islam dalam mengetahui waktu masuknya salat. Zaman serba digital saat ini semakin mudah untuk melihat jadwal waktu salat yang banyak disajikan dalam aplikasi android salah satunya aplikasi Tabik Ustadz yang dibuat oleh organisasi Wahdah Islamiyah.
Penelitian ini dilakukan untuk mengatahui bagaimana sistem hisab awal waktu salat dalam aplikasi Tabik Ustadz serta bagaimana hasil komparasi jadwal waktu salat aplikasi Tabik Ustadz dengan program Accurate Times. Jenis penelitian yang digunakan kualitatif deskriptif dengan data primer diperoleh dari hasil wawancara dengan Ketua Komisi Rukyat dan Falakiyah, operator bidang IT Dewan Syariah, dan pengembang aplikasi Tabik Ustadz. Data tersebut kemudian dianalisis dengan teknik deskriptif dan menguji keakurasian waktu salat Tabik Ustadz dengan program Accurate Times.
Hasil penelitian ini diperoleh bahwa sistem hisab waktu salat Tabik Ustadz menggunakan algoritma waktu salat pada website praytimes.org dengan algoritma US Naval Observatory untuk menghitung data Matahari secara approximately. Komparasi antara algoritma Tabik Ustadz dan algoritma Accurate Times berdasarkan jumlah data yang diteliti yaitu waktu salat Subuh, Zuhur, Asar, Magrib, dan Isya di kota Pontianak, Sabang, dan Kupang rata-rata selisih yang terjadi adalah 14%.