Analisis cryptocurrency sebagai alat tukar, perspektif undang-undang no. 7 tahun 2011 dan sad adz dzari’ah

Wahyudi, Wiwin Dwi (2022) Analisis cryptocurrency sebagai alat tukar, perspektif undang-undang no. 7 tahun 2011 dan sad adz dzari’ah. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1702036075_WIWIN DWI WAHYUDI_FULL_] Text (Skripsi_1702036075_WIWIN DWI WAHYUDI_FULL_)
1702036075_WIWIN DWI WAHYUDI_FULL_SKRIPSI - Wiwin Dwi Wahyudi.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Cryptocurrency merupakan mata uang berbasis digital yang tidak termasuk kedalam mata uang resmi dan tidak diatur pula oleh pemerintah. Di Indonesia, penggunaan cryptocurrency mulai marak digunakan masyarakat sebagai alat tukar atau media transaksi. Dikarenakan mulai banyak masyarakat Indonesia yang terjun kedalam dunia kripto ini, tentunya sebagai akademisi dan ulama mempunyai rasa kekhawatiran kepada warga negara Indonesia yang mayoritas beragama Islam, agar selalu terlindungi dari transaksi yang merugikan baik secara materi juga “rugi” karena melanggar ketentuan agama.
Berdasarkan latar belakang tersebut, muncul dua pokok permasalahan. Pertama, bagaimana kedudukan cryptocurrency sebagai alat tukar dalam Undang-Undang No. 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang. Kedua, bagaimana kedudukan cryptocurrency sebagai alat tukar perspektif sad adz dzari’ah.
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis yaitu jenis penelitian normatif-empiris. Penulis menempuh metode jenis penelitian lapangan didunia maya dengan menggunakan metode observasi partisipasif lengkap dimana peneliti menjadi bagian dalam aktivitas pada sumber data yang diteliti. Untuk mendapat sumber informasi yang akurat, actual, dan terpercaya. Penyusun melakukan beberapa metode pengumpulan data yakni menggunakan metode observasi dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan penggunaan cryptocurrency sebagai alat tukar tidak diperbolehkan sebagaimana penjelasan Undang-Undang No. 7 tahun 2011 alat tukar yang sah di Indonesia adalah rupiah. Selanjutnya hal ini mempunyai kaitan erat dengan konsep sad adz dzari’ah, dikarenakan adanya transaksi yang pada dasarnya boleh dilakukan menjadi diharamkan dikarenakan masih adanya ketidakjelasan dan risiko yang tinggi dalam cryptocurrency .

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Cryptocurrency; Alat tukar; Hukum positif; Sad adz dzari’ah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Fahrurozi Fahrurozi
Date Deposited: 24 Jan 2023 00:58
Last Modified: 24 Jan 2023 00:58
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19048

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics