Akun alter merupakan suatu akun yang memuat tentang kegiatan sehari-hari seseorang, namun penggunanya memakai nama samaran dan tidak memperlihatkan wajahnya. Pengguna akun alter bebas menjadi diri yang lain di Twitter. Penelitian ini melihat bahwa alter menjadi budaya, hal tersebut merupakan hasil dari antar individu yang memiliki koneksi dan tujuan yang sama lalu membentuk suatu komunitas. Alasan pengambilan tema ini ialah untuk melihat para pengguna akun alter yang mengikuti auto base @FWBSmg memahami konteks identitas sosial mereka, cara mereka mengkategorisasi dan membandingkan identitas sosial mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara mereka dalam mengekspresikan identitas sosialnya dan alasan yang melatarbelakangi hal tersebut.
Penelitian ini menggunakan jenis netnografi dengan metode kualitatif deskriptif yang dilakukan pada komunitas pengikut autobase @FWBSmg. Informan penelitian ini berjumlah empat orang, yaitu pengguna dengan username @sholehottt, @blackdipsi, @misqwenn, @hatefullife_. Teknik pengumpulan data yang dipakai ialah observasi yang dianalisi lalu disajikan dalam bentuk deskriptif dan wawancara tidak terstruktur.
Hasil dari penelitian ini ialah terdapat beberapa macam ekspresi yang ditunjukkan oleh para pengguna akun alter, yaitu ekspresi hasrat seksual dan ekspresi saat berkeluh kesah. Alasan yang melatarbelakangi mereka dalam mengekspresikan identitas sosialnya ialah untuk mencari validasi, atensi dan tempat yang nyaman untuk berkeluh kesah tanpa harus khawatir diketahui oleh kerabat atau orang terdekat.