Analisis pengaruh pendapatan upah minimum Kabupaten/Kota dan inflasi terhadap daya beli masyarakat di Jawa Tengah tahun 2017-2019
Zahara, Mely (2022) Analisis pengaruh pendapatan upah minimum Kabupaten/Kota dan inflasi terhadap daya beli masyarakat di Jawa Tengah tahun 2017-2019. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo.
SKRIPSI_1605026193_MELY_ZAHARA.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Tujuan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh pendapatan upah minimum Kabupaten/ Kota terhadap daya beli masyarakat dan pengaruh inflasi terhadap daya beli masyarakat di Jawa Tengah tahun 2017-2019. Dengan variabel X yaitu UMK, inflasi dan variabel Y yaitu daya beli. Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan yaitu dengan metode penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan yaitu Kabupaten yang ada di Jawa Tengah. Yaitu terdiri dari 35 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Tengah. Data yang yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari data Badan Pusat Statistik dan teknik pengambilan sampel yang digunakan untuk penelitian yaitu menggunakan nonprobability sampling berupa purposive sampling, yaitu teknik pengambilan suatu data dengan menentukan kriteria-kriteria tertentu. Dan didapatkan sampel sebanyak 23 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Tengah dalam periode tiga tahun dan jumlah observasi sebanyak 69 Sampel.
Dari hasil penelitian ini menghasilkan bahwa pendapatan UMK berpengaruh signifikan terhadap daya beli. Hal ini dapat dilihat dari uji t diperoleh hasil nilai probabilitas variabel p < 0,05, yaitu sebesar 0.0000 < 0,05, sehingga variabel pendapatan UMK berpengaruh signifikan terhadap daya beli. Kesimpulannya pada penelitian menerima H1 artinya pendapatan UMK berpengaruh signifikan terhadap daya beli masyarakat di Jawa Tengah tahun 2017-2019. Inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap daya beli. Ini dapat dilihat dari hasil uji t diperoleh hasil nilai probabilitas variabel p > 0,05, yaitu sebesar 0.4221 > 0,05, sehingga variabel inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap daya beli. Kesimpulannya pada penelitian menerima H0 artinya inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap daya beli masyarakat di Jawa Tengah tahun 2017-2019.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | UMK; Inflasi; Daya beli masyarakat |
Subjects: | 300 Social sciences > 330 Economics > 331 Labor economics |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > 60202 - Ekonomi Syariah (Ekonomi Islam) (S1) |
Depositing User: | Ukhtiya Zulfa |
Date Deposited: | 18 Mar 2023 02:05 |
Last Modified: | 18 Mar 2023 02:32 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/19471 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year