Coping stres akademik mahasiswa s.1 UIN Walisongo Semarang melalui menulis ekspresif (analisis bimbingan dan konseling Islam)
Aliffa, Dinda (2022) Coping stres akademik mahasiswa s.1 UIN Walisongo Semarang melalui menulis ekspresif (analisis bimbingan dan konseling Islam). Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1701016137_Dinda Aliffa_Lengkap Tugas Akhir.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Dinda Aliffa. NIM 1701016137. Coping Stres Akademik Mahasiswa S.1 UIN Walisongo Semarang Melalui Menulisi Ekspresif (Analisis Bimbingan dan Konseling Islam).
Mahasiswa merupakan individu yang rentan terhadap stres. Stres yang paling umum dialami oleh mahasiswa adalah stres akademik. Stres akademik sendiri diartikan sebagai suatu keadaan individu yang mengalami tekanan atau tuntutan diluar kemampuannya terkait kehidupan akademis. Mahasiwa yang menghadapi tekanan atau tuntutan dari kehidupan akademis dapat merespon tekanan tersebut secara positif maupun negatif. Dimana respon tersebut disebut dengan coping. Coping stres akademik adalah upaya atau kemampuan mangatasi masalah akademis yang dialami.
Melihat permasalahan yang dihadapi oleh mahasiswa yang mengalami situasi tidak menyenangkan seperti tekanan dari lingkungan akademis, maka perlu adanya coping stres yang dapat menangangi kondisi psikologisnya terlebih dahulu yaitu melalui menulis ekspresif. Ketika kondisi psikologisnya sudah teratasi, maka mahasiswa dapat menguraikan dan menanggulangi satu persatu sumber yang menjadikannya mengalami stres akademik. Tujuan menulis ekspresif adalah untuk mengungkap emosi tersembunyi untuk menjernihkan pikiran agar mendapatkan wawasan sehingga dapat menyelesaikan masalah. Oleh karena itu, menulis ekspresif diperlukan dalam coping stres akademik mahasiswa. Penelitian ini didasari oleh sebuah fenomena coping stres akademik mahasiswa UIN Walisongo melalui menulis ekspresif.
Tujuan dari penelitian ini yaitu (1) Mendeskripsikan coping stres akademik mahasiswa UIN Walisongo melalui menulis ekspresif. (2) Mendeskripsikan hasil analisis bimbingan konseling Islam terhadap coping stres akademik Mahasiswa S.1 UIN walisongo melalui menulis ekspresif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dalam penelitian ini diambil dari wawancara dengan 15 mahasiswa S.1 UIN Walisongo. Data juga diambil dari observasi dan dokumentasi yang masih relevan dengan penelitian.
Hasil dari penelitian ini menunjukan (1) mahasiswa S.1 UIN Walisongo mengalami stres akademik yang disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya yaitu tuntutan dari pihak keluarga, kampus, serta lingkunan pertemanan. Dalam hal ini, mahasiswa yang mengalami stres akademik terbagi menjadi dua yaitu eustress ialah stres akademik bersifat positif yang ditandai dengan perilaku tetap produktif ditengah stres akademik. Distress yaitu stres akademik yang bersifat negative ditandai dengan cemas dan mengabaikan tugas kuliah. (2) Mahasiswa S.1 UIN Walisongo melakukan coping stres akademik menulis ekspresif. Dalam hal ini diwujudkan dalam bentuk menulis katarsis yaitu berupa puisi, surat, dan lirik lagu. Selain itu terdapat menulis refleksi berupa buku harian, daily activities, to do list dan dream paper. Melalui menulis ekspresif informan dapat fokus mengelola emosinya agar dapat mengidentifikasi sumber yang menyebabkan timbulnya stres akademik atau situasi yang penuh tekanan. (3) Fungsi bimbingan konseling pada coping stres akademik mahasiswa S.1 UIN Walisongo melalui menulis ekspresif telah tercapai. Pertama, fungsi preservative bahwa seluruh informan telah terhindar dari perbuatan buruk karena mampu mengelola emosinya dan meluapkan emosi tersebut melalui menulis. Kedua, fungsi kuratif bahwa seluruh informan mampu menyelesaikan sumber stres akademiknya dan mengubah perilaku yang semula tidak baik sebelum adanya menulis ekspresif. Ketiga, fungsi preservative bahwa seluruh informan mampu memelihara perilaku baik untuk tetap menyalurkan isi pikiran seerta perasaan yang menggusarkan dengan menulis tanpa menyakiti orang lain ketika sedang mengalami stres akademik.
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year