Saat ini Korean wave sudah mendunia tidak terkecuali di Indonesia. Seiring dengan banyaknya peminat dari Korean wave memunculkan adanya peluang usaha kreatif yang berhubungan dengan Korean wave. Tujuan dari penelitian ini untuk menguji pengaruh Korean wave, fanatisme, dan perilaku fan enterpreneurship terhadap minat berwirausaha pada penggemar boygroup SEVENTEEN di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah penggemar boygroup Korea SEVENTEEN di Indonesia dengan menggunakan sampel sebanyak 102 responden. Dalam melakukan analisis data menggunakan aplikasi SPSS versi 22. Analisis yang digunakan meliputi, uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heteroskedastisitas), analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis meliputi koefisien determinasi, uji t (uji parsial), dan uji f (uji simultan) dengan tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian ini memaparkan bahwa secara parsial: (1) Korean wave secara signifikan berpengaruh terhadap minat berwirausaha, (2) fanatisme tidak signifikan berpengaruh terhadap minat berwirausaha, (3) perilaku fan enterpreneurship secara signifikan berpengaruh terhadap minat berwirausaha. Secara simultan variabel Korean wave, fanatisme, dan perilaku fan enterpreneurship berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha. Berdasarkan uji koefisien determinasi diperoleh R Square sebesar 0,601 yang berarti 60,1% variabel dependen yaitu minat berwirausaha dapat dijelaskan oleh variabel independen yaitu Korean wave, fanatisme, dan perilaku fan enterpreneurship, sementara sisanya dijelaskan oleh variabel di luar model penelitian ini.

ABSTRACT:
Currently, the Korean wave has gone global, including in Indonesia. Along with the many enthusiasts from the Korean wave, there are creative business opportunities related to the Korean wave. The purpose of this study is to examine the influence of Korean wave, fanaticism, and fan entrepreneurship behavior on entrepreneurial interest in SEVENTEEN boy group fans in Indonesia. This study used a quantitative approach. The population in this study is fans of Korean boy group SEVENTEEN in Indonesia using a sample of 102 respondents. In conducting data analysis using the SPSS application version 22. The analysis used includes, validity tests, reliability tests, classical assumption tests (normality tests, multicollinearity tests, and heteroscedasticity tests), multiple linear regression analysis, and hypothesis tests including coefficients of determination, t tests (partial tests), and f tests (simultaneous tests) with a significance level of 5%. The results of this study explain that partially: (1) Korean wave significantly affects entrepreneurial interest, (2) fanaticism does not significantly affect entrepreneurial interest, (3) fan entrepreneurship behavior significantly affects entrepreneurial interest. Simultaneously, the variables of Korean wave, fanaticism, and fan entrepreneurship behavior have a positive effect on entrepreneurial interest. Based on the coefficient of determination test, an R Square of 0.601 is obtained, which means that 60.1% of the dependent variable, namely entrepreneurial interest, can be explained by independent variables, namely Korean wave, fanaticism, and fan entrepreneurship behavior, while the rest is explained by variables outside this research model.