Makarim al-Syari’ah sebagai pembinaan karkater generasi Z : studi kasus di Desa Plelen Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang
Muyasaroh, Luthfi (2022) Makarim al-Syari’ah sebagai pembinaan karkater generasi Z : studi kasus di Desa Plelen Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
SKripsi_1804016086_Luthfi_Muyasaroh.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Maraknya kasus kenakalan remaja usia 12-17 tahun menunjukkan bahwa karakter moral mereka telah rusak. Hal tersebut disebabkan oleh faktor internal maupun eksternal. Untuk itulah perlu adanya pembinaan karakter kepada mereka terutamanya pada ranah ilmu agama. Penelitian ini menggunakan teori filsafat moral Raghib Al-Isfahani sebagai acuan guna menganalisis objek serta teori pembinaan karakter moral. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Kemudian teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk teknik penentuan sampel, peneliti menggunakan teknik purposive sampling yaitu informan ditentukan berdasarkan ketentuan dan syarat tertentu yang sesuai dengan objek penelitian. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif, idealisasi serta metode heuristik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti maka hasil penelitian menyatakan bahwa (1) karakter generasi Z usia 12-17 tahun di Desa Plelen, Kabupaten Batang mengalami penyimpangan atau bermasalah. Hal ini dapat terlihat dari karakternya yang kurang jujur, tak bertanggung jawab, pemarah, melanggar norma aturan, bebas serta kecanduan teknologi internet. (2) Kemudian teori filsafat moral Raghib Al-Isfahani yang bernama Makārim Al-Syarī’ah merupakan teori etika dengan mengimplementasikan sifat malakiyah atau potensi moral dalam diri manusia yang Allah SWT berikan untuk diwujudkan dalam bentuk perilaku moral. Yang dimulai dari menyucikan tiga daya jiwa yakni mufakkara, syahwiyya dan ḥamiyya. Serta selalu melaksanakan ibadah wajib yang Allah perintahkan kepada manusia. Dengan begitu, karakter baik dapat dengan mudah muncul dalam dirinya dan bisa direalisasikan menjadi perilaku moral yang bermanfaat bagi sesama. Tujuan dilakukannya semua ini tak lain adalah untuk menjadi khalifah Allah di bumi serta meraih kebahagiaan hidup di dunia maupun akhirat. (3) Makārim Al-Syarī’ah sebagai pembinaan karakter moral generasi Z di Desa Plelen yakni dengan melakukan penyucian dan pengekangan tiga daya jiwa, menguatkan keimanan dengan mentaati perintah Allah dan menjadikannya sebagai kebutuhan hidup. Sehingga akan muncul karakter moral yang termuat dalam fadīla yang terdiri dari sifat ḥikma, ‘iffa, syaja’ah, hilm, ‘adala, mahabbah, hingga mencapai kebahagiaan (sa’adah).
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Moral; Pendidikan Karakter; Generasi Z; Makārim Al-Syarī’ah; Raghib al-Isfahani |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.5 Islamic ethics, practice 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin dan Humaniora > 76237 - Aqidah Filsafat Islam |
Depositing User: | Rahmat Darmawan Nitimartono |
Date Deposited: | 10 Jul 2023 06:56 |
Last Modified: | 10 Jul 2023 06:56 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20007 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year