Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris seberapa besar pengaruh tingkat pendapatan terhadap perilaku konsumsi maupun pengaruh harga barang terhadap perilaku konsumsi pada pelaku UMKM di kawasan wisata religi Sugihwaras Pemalang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research), metode yang digunakan dalam pengambilan sampel menggunakan metode sampling jenuh dengan jumlah sampel sebanyak 90 responden. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang kemudian diolah meggunakan software SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) versi 26 dengan metode analisis regresi linear berganda, serta didukung oleh data sekunder berupa literatur yang relevan dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh: 1) Penelitian ini menerima Ha dan menolak H0 yaitu ada pengaruh yang signifikan tingkat pendapatan terhadap perilaku konsumsi pada pelaku UMKM di kawasan wisata religi Sugihwaras Pemalang. Hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung sebesar 6,345 > t tabel (1,988) dengan nilai signifikansi sebesar 0,000; 2) Penelitian ini menerima H2 dan menolak H1 yaitu tidak ada pengaruh yang signifikan harga barang terhadap perilaku konsumsi pada pelaku UMKM di kawasan wisata religi Sugihwaras Pemalang. Hal ini ditunjukkan dengan nilai thitung sebesar 1,099 < t tabel (1,988) dengan nilai signifikansi sebesar 0,275. Jadi, dapat disimpulkan bahwa perilaku konsumsi seseorang dipengaruhi oleh tingkat pendapatan dan harga barang tidak mempengaruhi perilaku konsumsi seseorang karena ada beberapa faktor yang mempengaruhinya seperti budaya, sosial, kepribadian, dan psikologis. Dalam penelitian ini terdapat beberapa keterbatasan yaitu keterbatasan konsep penelitian yang hanya menghubungkan dua komponen saja yang diperkirakan memiliki keterkaitan dengan variabel bebas yaitu perilaku konsumsi, sehingga terindikasi masih ada beberapa komponen yang juga berhubungan dengan perilaku konsumsi pada pelaku UMKM di kawasan wisata religi Sugihwaras Pemalang diluar komponen yang digunakan dalam penelitian ini dan ketika pelaksanaan penyebaran kuesioner, ada beberapa pelaku UMKM di kawasan wisata religi Sugihwaras Pemalang yang ketakutan jika mengisi kuesioner tersebut, karena takut akan terjadi sesuatu.