Perkembangan teknologi telah masuk ke berbagai macam sektor kehidupan. Salah satu perkembangan teknologi yang cukup pesat adalah pada sektor ekonomi, khususnya keuangan. Kemunculan teknologi pembayaran digital menjadi salah satu bukti nyata kecanggihan teknologi pada sektor keuangan. Salah satu layanan pembayaran digital yang populer ditengah masyarakat adalah mobile banking. Hal ini menunjukkan bahwa layanan pembayaran digital, khususnya mobile banking diterima oleh masyarakat. Ada berbagai macam model yang dapat digunakan untuk mengukur penerimaan teknologi, sehingga bisa teridentifikasi apa saja faktor yang mempengarui seseorang ketika menggunakan suatu sistem teknologi. Salah satu model untuk mengukur penerimaan teknlogi adalah Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT). UTAUT merupakan model yaang dikembangkan oleh Venkatesh, dkk, yang mempunyai empat konstruksi utama, yaitu Perform Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, dan Facilitating Conditions. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh variabel UTAUT terhadap minat mahasiswa pada mobile banking syariah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan teknik penentuan sampel dengan menggunakan purposive sampling. Data yang digunakan merupakan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui pembagian kuisioner kepada responden yang menjadi sampel dalam penelitian. Populasi penelitian ini merupakan mahasiswa UIN Walisongo Semarang dari angkatan 2019-2022. Setelah dilakukan perhitungan dari populasi mahasiswa UIN Walisongo kemudian diambil 100 orang sebagai responden. Data yang telah diperoleh dari responden kemudian diolah dengan menggunakan bantuan aplikasi IBM SPPS v.22.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang berpengaruh signifikan terhadap minat mahasiswa pada mobile banking syariah adalah variabel Social Influence dan Facilitating Conditions. Sedangkan variabel Perform Expectancy dan Effort Expectancy tidak berpengaruh signifikan terhadap minat mahasiswa pada mobile banking syariah

ABSTRACT:
The developments of technology have entered various sectors of life. One of the quite rapid technological developments is in the economic sector, especially finance. The appearance of digital payment technology is real evidence of the advanced of technology in the financial sector. One of the popular digital payment services in the community is mobile banking. It means that digital payment services, especially mobile banking, are accepted by the public. There are various models that can be used to measure technology acceptance, so it can be identified what factors influence a person when using technology system. One model to measure technology acceptance is Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT). UTAUT is a model developed by Venkatesh, et al, which has four main constructs, namely Perform Expectancy, Effort Expectancy, Social Influence, and Facilitating Conditions. This research was conducted to see the effect of the UTAUT variable on students' interest in sharia mobile banking. This type of research is descriptive quantitative research with a sampling technique using purposive sampling. The data used primary and secondary data. Primary data was obtained through distributing questionnaires to respondents who were samples in the study. The population of this study is Walisongo Semaramg State Islamic University students from the 2019-2022 year class. After calculating the Walisongo Semarang State Islamic University student population, 100 people were taken as respondents. The data that has been obtained from the respondents is then processed using the help of the IBM SPPS v.22.0 application. The results of this study show that the variables that have a significant effect on students' interest in sharia mobile banking are Social Influence and Facilitating Conditions. Meanwhile, the Perform Expectancy and Effort Expectancy variables have no significant effect on students' interest in sharia mobile banking.