Film pendek menjadi populer mengikuti dengan kemajuan teknologi digital yang bermunculan. Banyak kelompok-kelompok yang membuat film-film berdurasi pendek untuk tujuan tertentu, salah satunya adalah berdakwah. Beberapa media dakwah menggunakan film pendek tersebut untuk menyampaikan dan mengajarkan pesan dakwah, salah satunya film pendek “Sedekah” yang diproduksi oleh media Islamidotco. Bercerita tentang jamaah di suatu mushola sedang duduk mendengarkan laporan dana sumbangan.
Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode analisis semiotika Charles Sanders Peirce dengan tujuan untuk mencari makna ikhlas yang dimunculkan. Terdapat empat tahapan analisis yang digunakan yaitu, mengidentifikasi tanda-tanda representasi ikhlas dalam film pendek tersebut, menginterpretasikan satu persatu jenis tanda yang telah diidentifikasi dalam film pendek, memaknai tanda mengenai representasi ikhlas di dalam film pendek tersebut, selanjutnya mengambil kesimpulan dari hasil interpretasi terhadap tanda yang ada dalam film pendek “Sedekah”.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film pendek “Sedekah”, yaitu pertama jujur dalam mengemban amanah merupakan salah satu tanda ikhlas yang muncul pada film pendek “Sedekah” yang dimunculkan pada scene 1 yaitu ketika seorang pengurus mushola yang berdiri di depan para jamaah mushola untuk melaporkan pemasukan dana sumbangan, kedua tidak mengharap pujian dari orang lain merupakan tanda ikhlas yang dimunculkan pada film pendek tersebut yang terdapat pada scene 4 yakni ketika Pak Manto salah seorang penyumbang yang dibacakan namanya dengan nominal yang kecil sehingga mendapat pandangan sinis dari beberapa jamaah yang hadir tetapi tetap tenang karena beribadah tidak mengharap pujian dari orang lain karena ibadah diniatkan semata-mata karena Allah , ketiga bersedekah dengan cara yang baik merupakan makna ikhlas yang muncul pada scene 6 yakni ketika dua orang wanita yang hendak menyerahkan uangnya untuk disumbangkan mereka bersikap sopan kepada pengurus mushola.