Hubungan pengetahuan ibu dan praktik pemberian MP-ASI terhadap status gizi bayi usia 6-24 bulan pada kelompok keluarga miskin di Kelurahan Kalimati Brebes
Rosiyah, Siti (2023) Hubungan pengetahuan ibu dan praktik pemberian MP-ASI terhadap status gizi bayi usia 6-24 bulan pada kelompok keluarga miskin di Kelurahan Kalimati Brebes. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1607026016_Siti Rosiyah_Lengkap Tugas Akhir (3) - siti rosiyah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Latar Belakang : Pengetahuan merupakan seseorang dalam bertindak atau berperilaku. Praktik pemberian makanan pendamping ASI adalah sepenuhnya berkaitan dengan apa yang dilakukan ibu untuk memberikan makanan dan minuman selain ASI, berdasarkan pada usia, jenis ASI dan frekuensi pemberian makanan pendamping ASI. Pengetahuan ibu dalam pemberian MP-ASI yang salah akan mendorong praktik MP-ASI yang tidak tepat, apabila kaadaan tersebut disertai dengan asupan makanan yang tidak tepat dan terjadinya penyakit infeksi maka akan menyebabkan status gizi pada balita
Tujuan : untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dan praktik pemberian makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) terhadap status gizi bayi usia 6-24 bulan pada kelompok keluarga miskin.
Metode Penelitian : penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasi dengan pendekatan crossectional, jumlah sampel sebanyak 48 bayi, diperoleh dengan teknik purposive sampling. Data pengetahuan ibu diperoleh dari pengisian kuisioner, dat a praktik pemberian mp-asi diperoleh dari hasil wawancara kepada responden, dan data status gizi diperoleh dari pengukuran antropometri. Data pengetahuan ibu, praktik pemberian mp-asi, dan status gizi bayi usia 6-24 bulan pada kelompok keluarga miskin dianalisis menggunakan uji Chi Square.
Hasil : Pengetahuan ibu dengan status gizi (P=0,591) menunjukan tidak terdapat hubungan, waktu pemberian mp-asi dengan status gizi ( p=0,000) menunjukan terdapat hubungan, porsi pemberian mp-asi dengan status gizi ( p= 0,486) menunjukan tidak terdapat hubungan, frekuensi pemberian mp-asi dengan status gizi (p= 0,005) menunjukan terdapat hubungan, variasi makanan dengan status gizi (p=0,000) menunjuka terdapat hubungan, dan tekstur mp-asi dengan status gizi (p=0,411) menunjukan tidak terdapat hubungan yang signifikan.
Kesimpulan : pengetahuan ibu dengan status gizi menunjukan tidak terdapat hubungan, waktu pemberian mp-asi menunjukan adanya hubungan, porsi pemberian mp-asi menunjukan tidak terdapat hubungan, frekuensi pemberian mp-asi menunjukan adanya hubungan, variasi amakanan menunjukan adanya hubungan, tekstur pemberian mp-asi menunjukan tidak terdapat hubungan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ibu;; Makanan pendamping; Asi; Gizi bayi; Keluarga miskin |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 612 Human physiology |
Divisions: | Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 13211 - Gizi |
Depositing User: | Fahrurozi Fahrurozi |
Date Deposited: | 08 Aug 2023 01:35 |
Last Modified: | 08 Aug 2023 01:55 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20394 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year