Latar belakang penelitian ini adalah hasil observasi yang menunjukkan bahwa pembelajaran biologi di MAN Kendal menggunakan metode ceramah, praktikum dan diskusi. Adapun dari ketiga metode tersebut, metode ceramah adalah metode yang paling sering digunakan. Metode ceramah yang berpusat pada guru kurang efektif dalam mendorong peran aktif dan keterampilan peserta didik dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis angket kebutuhan peserta didik, 70% dari mereka masih mengalami kesulitan dalam memahami materi biologi dan 95% menyebutkan bahwa kegiatan praktikum lebih memudahkan mereka dalam memahami konsep dibandingkan dengan metode ceramah. Kegiatan praktikum dalam proses pembelajaran dapat didukung menggunakan LKPD berbasis scientific approach yang berisi petunjuk melakukan eksperimen sehingga kegiatan praktikum dapat terlaksana dengan baik dan terstruktur. Berangkat dari latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menganalisis kelayakan LKPD berbasis scientific approach terintegrasi nilai Islam untuk melatih keterampilan proses sains terpadu dan keterampilan komunikasi siswa SMA/MA. Penelitian ini menggunakan model pengembangan 4D (Define, Design, Development dan Disseminate) dengan keterbatasan penelitian pada tahap pengembangan (Development). Kelayakan LKPD diketahui dari hasil validasi oleh para ahli dan uji coba lapangan oleh guru dan peserta didik. Validasi LKPD oleh ahli

materi memperoleh persentase sebesar 83% (sangat layak), ahli media sebesar 88% (sangat layak) dan ahli integrasi Islam sebesar 80% (layak). Penilaian LKPD oleh guru biologi memperoleh persentase sebesar 89% (sangat layak) sementara respon dari peserta didik menunjukkan persentase sebesar 79% (layak) yang berarti bahwa peserta didik memberikan respon yang cukup positif terhadap LKPD yang dikembangkan oleh peneliti. Hasil validasi dan uji coba lapangan tersebut menyatakan bahwa LKPD berbasis scientific approach terintegrasi nilai Islam layak untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran.