Latar Belakang : Kue bolu termasuk dari beberapa snack olahan yang sering dikonsumsi dan disukai oleh masyarakat di Indonesia, mempunyai cita rasa yang lezat dan nilai jual yang cukup ekonomis, dengan proses pengolahan yang tidak terlalu sulit. Kue bolu mempunyai kandungan zat gizi yang cukup bagi tubuh.
Tujuan : Meningkatkan kandungan zat gizi yang terdapat dalam kue bolu, dengan cara mensubstitusi telur ayam dengan telur keong mas (Pomacea canaliculata L.)
Metode : Desain penelitian ini adalah eksperimental menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu penambahan telur keong mas. Eksperimen dilakukan dengan mensubstitusi telur ayam menjadi telur keong mas. Terdapat 5 sampel kue bolu dengan satu kali pembuatan, dua kali pengulangan uji laboratorium dan 1 kali uji organoleptik.
Hasil : Hasil analisis uji organoleptik terdapat perbedaan yang nyata pada parameter rasa. Selain rasa, perbedaan nyata juga terdapat pada parameter tekstur. Hasil uji daya terima keseluruhan kue bolu yang paling disukai panelis yaitu sampel A1 dengan nilai 3,90. Hasil analisis zat gizi kandungan protein pada kue bolu dengan substitusi telur keong mas mengalami penurunan pada A0 didapatkan rata-rata 6,34%, A1 rata-rata 5,40% dan A4 rata-rata 4,72%. Pada analisis zat gizi kalsium mengalami peningkatan A0 didapatkan rata-rata 21,12%, A1 rata-rata 409,77% dan A4 rata-rata 510,61%.
Kesimpulan : Kandungan protein pada kue bolu dengan substitusi telur keong mas didapatkan mengalami penurunan dan kandungan kalsium mengalami peningkatan.