Wirausaha seringkali dihadapkan pada permasalahan dalam menjalankan usahanya. Hal tersebut juga sering menjadi pertimbanga untuk seseorang memutuskan memulai usahanya. Para wirausaha di di Sentra Pengrajin Ceriping Singkong Presto Di Desa Trisobo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal ini tidak terhimpun dalam satu wadah organisasi, sehingga dalam menjalankan usahanya ini wirausaha akan menghadapi permasalahan dan persaingan dengan kemampuannya sendiri. Modal psikologi yang optimal menjadi peran penting untuk membuat keputusan dan menyelesaikan permasalaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan modal psikologis yang dimiliki wirausaha di Sentra Pengrajin Ceriping Singkong Presto Di Desa Trisobo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan menggunakan versi penelitian fenomenologis deskriptif (PFD). Metode pengambilan data pada penelitian ini dilakukan dengan wawancara partisipan yang dipilih menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria wirausaha ceriping sngkong di Desa Trisobo, Kecamatan Boja, Kabupaten Kendal dan berusia 30-50 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan modal psikologis yang dimiliki wirausaha ceriping singkong yaitu wirausaha memiliki keyakinan pada keputusannya akan berhasil, memiliki ketetapan hati untuk bersikap optimis, adanya optimisme yang konsisten dalam segala hal, memiliki pengendalian atas dirinya di masa depan, memiliki tujuan untuk usahanya, merencanakan strategi mencapai tujuannya, memiliki motivasi untuk merealisaikan strateginya, memiliki kemampuan resiliensi berupa regulasi emosi, pengendalian impuls, optimis, empati, analisis kausal, dan keberhasilan yang dicapai, wirausaha juga mendapatkan dukungan dan bantuan dari orang lain, menjadikan diri sendiri sebagai kekuatannya, dan memiliki komunikasi yang baik dan kemampuan memecahkan masalah.