Hubungan pengetahuan ibu, pendidikan, dan pola asuh pemberian makan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Karangasem Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang
Latifah, Ummi (2023) Hubungan pengetahuan ibu, pendidikan, dan pola asuh pemberian makan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Karangasem Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1807026104_Ummi Latifah_Full Skripsi - Ummi Latifah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Latar Belakang: Stunting adalah status gizi berdasarkan indeks Panjang Badan atau Tinggi Badan Menurut Umur dengan nilai z-score <-2 Standar Deviasi (SD). Kasus balita stunting Desa Karangasem pada bulan Maret 2021 adalah sebesar 21,62%. Hasil wawancara dengan 10 responden ditemukan 60% atau 6 orang diantaranya memiliki pendidikan rendah. Penelitian terdahulu tentang hubungan pengetahuan ibu, pendidikan, dan pola asuh pemberian makan dengan kejadian stunting pada balita sudah dilakukan dengan desain cross sectional.
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan, pendidikan, dan pola asuh pemberian makan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Karangasem Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif analitik observasional dengan case control sebagai desain penelitiannya. Teknik pengambilan sampel diperoleh melalui total sampling dengan pertimbangan matching alamat tinggal yaitu ditemukan total sampel sebesar 40 yang terdiri dari 20 sampel kasus (ibu balita stunting) dan 20 sampel kontrol (ibu balita tidak stunting). Data stunting diperoleh melalui metode antropometri sedangkan data pendidikan, pengetahuan, dan data pola asuh pemberian makan diperoleh melalui kuesioner dengan bantuan metode wawancara. Analisis bivariat menggunakan uji McNemar untuk tabel 2x2 dan Wilcoxon untuk tabel 2x >2.
Hasil: Kelompok stunting yang memiliki pengetahuan kategori cukup & rendah sebesar 15 (75%) responden dan pada kelompok tidak stunting sebesar 6 (30%) responden. Kelompok stunting yang memiliki pendidikan kategori dasar sebesar 15 (75%) responden dan pada kelompok tidak stunting sebesar 13 (65%) responden. Kelompok stunting yang pada penerapan pola asuh pemberian makan masuk kategori tidak baik terdapat sebesar 15 (75%) responden dan pada kelompok tidak stunting sebesar 16 (80%) responden. Hasil analisis bivariat ditemukan hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian stunting pada balita (p=0,00, OR=2,00), serta tidak ada hubungan antara pendidikan ibu (p=0,70) dan pola asuh pemberian makan (p=1,00) dengan kejadian stunting pada balita di Desa Karangasem Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang.
Kesimpulan: Pengetahuan ibu merupakan faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Karangasem Kecamatan Bulu Kabupaten Rembang (p=0,00, OR=2,00).
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Balita; Stunting; Pengetahuan; Pendidikan; Pola asuh |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 612 Human physiology |
Divisions: | Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 13211 - Gizi |
Depositing User: | Fahrurozi Fahrurozi |
Date Deposited: | 10 Aug 2023 02:35 |
Last Modified: | 10 Aug 2023 02:35 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20514 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year